kievskiy.org

Pembahasan APBD Lambat, Pembangunan Terancam Mangkrak

Sejumlah pekerja sedang menyelesaikan pembangunan lantai halaman Pendopo gedung Negara, Selasa 20 Desember 2016. Pembangunan fisik lantai halaman pendopo diprediksi tidak selesai hingga akhir tahun. Kini dengan lambatnya penetapan RAPBD menajdi APBD bakal berdampak pada mangkraknya sejumlah pembangunan fisik dan  terhentinya penyaluran Dana Desa dan honor Tenaga Harian Lepas yang jumlahnya  mencapai ratusan orang.*
Sejumlah pekerja sedang menyelesaikan pembangunan lantai halaman Pendopo gedung Negara, Selasa 20 Desember 2016. Pembangunan fisik lantai halaman pendopo diprediksi tidak selesai hingga akhir tahun. Kini dengan lambatnya penetapan RAPBD menajdi APBD bakal berdampak pada mangkraknya sejumlah pembangunan fisik dan terhentinya penyaluran Dana Desa dan honor Tenaga Harian Lepas yang jumlahnya mencapai ratusan orang.*

MAJALENGKA, (PR).- Lambatnya penetapan RAPBD Kabupaten Majalengka tahun 2017 diperkirakan bakal berdampak pada mangkraknya pembangunan fisik di empat titik. Selain itu juga akan berpengaruh pada terhentinya penyaluran Dana Desa dan honor Tenaga Harian Lepas yang jumlahnya mencapai ratusan orang. Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Majalengka Karna Sobahi, menyikapi lambatnya pembahasan KUA PPAS yang saat ini baru sampai tahap pembahasan pendapatan. Dia berharap semua pihak yang terlibat dalam pembahasan anggaran melepaskan diri dari kepentingan pribadi dan mengedepankan kepentingan umum. “Semua pihak harusnya memiliki komitmen akan keberlangsungan pembangunan di Kabupaten Majalengka serta nasib masyarakat bila terlambat melakukan penetapan APBD. Disamping pemerintah daerah harus patuh terhadap intruksi Presiden yang menyebutkan mulai Januari penyerapan anggaran untuk pembangunan fisik harus sudah bisa terlaksana,” katanya, Selasa 20 Desember 2016. Dia menuturkan bila anggaran terlambat ditetapkan ada beberapa hal yang bakal tersendat. Diantaranya yakni mangkraknya empat proyek fisik yang cukup fital, meliputi kelanjutan proses pembangunan pelebaran ruas jalan Tojong-Jatiwangi, proyek pembangunan lantai halaman pendopo yang kini diganti dengan batu alam, jembatan pagandon dan sejumlah proyek fisik lainnya. Pembangunan ruas jalan Tonjong-Jatiwangi perlu pembebasan lahan di Blok Kapur, Desa Sutawangi serta proyek fisik jalannya. “Ada sejumlah proyek pembangunan fisik yang nampaknya tidak akan selesai di tahun ini mengingat proses pembangunannya baru beberapa persen saja sementara pembangunan harus dilanjutkan tahun depan bila tidak ingin mangkrak seperti di daerah lain. Makanya bila terlambat penetapan APBD maka program pembangunan banyak yang akan terhenti dan mangkrak,” tuturnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat