PURWAKARTA, (PR).- Sistem pertanian organik di Kabupaten Purwakarta masih mengalami banyak hambatan. Belum adanya dukungan yang lebih nyata dan meluas dari pemerintah, terkesan dukungan akan pertanian organik hanya setengah hati. Belum adanya dukungan dalam bentuk gerakan masif dari pemerintah setempat secara terus menerus membuat pertanian organik terkesan jalan di tempat. Hal tesebut diungkapkan Koordinator Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) Kabupaten Purwakarta sekaligus Pembina Petani Organik Purwakarta, Kuswana. Dia menuturkan, petani di Purwakarta sebenarnya cukup antusias untuk beralih ke pola organik, apalagi jika didukung oleh pemerintah. “Banyak yang sudah melaksanakan secara perorangan, menjualnya masing-masing karena mereka bingung dan harus mencari pasar sendiri. Akhirnya tidak terkoordinir. Salah satu (kendalanya) itu, kami pun harapannya ada pelatihan khusus mengenai pertanian organik. Tapi kan kadang-kadang hanya setengah-setengah (dukungannya). (pemerintah) mendukung organik, tapi setengah-setengah,” ucap dia kepada “PR”, Senin, 16 Januari 2017. Tak hanya akses pasar, belum adanya wadah atau jalur distribusi yang jelas untuk menampung hasil produk organik jadi faktor penyebab petani enggan beralih. Menurut dia, petani berharap pemerintah bisa menyediakan wadah yang bisa menampung hasil produk petani organik dan menjadi jalur distribusi ke pasar. Konsep Warung Organik sebagai tempat penampungan pernah diusulkan untuk jadi wadah bagi petani. Dengan begitu, petani tak perlu mencari pasar sendiri.***
Dukungan Pemerintah Setengah Hati, Pertanian Organik Jalan di Tempat
![PETANI memeriksa padi organik miliknya di area persawahan di Kampung Cipamangkat, Desa/Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta, pada Rabu, 21 Desember 2016 lalu. Sistem pertanian organik di Kabupaten Purwakarta masih mengalami kendala, di antaranya kendala pemasaran produk organik.*](https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/0x0:0x0/703x0/webp/photo/image/2017/01/petani organik.jpg)
PETANI memeriksa padi organik miliknya di area persawahan di Kampung Cipamangkat, Desa/Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta, pada Rabu, 21 Desember 2016 lalu. Sistem pertanian organik di Kabupaten Purwakarta masih mengalami kendala, di antaranya kendala pemasaran produk organik.*
Terkini Lainnya
Tags
organik
petani
Purwakarta
POPT
Artikel Pilihan
Terkini
Drs Kusmana Hartadji, MM: Konsisten Jalankan Amanah
KPU Umumkan Anggota KPU Jabar 2023-2028, Berikut Daftarnya
Waspada Angin Kencang di Empat Wilayah Jawa Barat, BMKG Beberkan Faktor Penyebabnya
Tangis Haru Dandim 0625 Letkol Yusuf Andriyanto Saat Tinggalkan Pangandaran
Sejoli Mesum Asal Garut Pemeran Video Live Streaming Asusila Ditangkap Polisi
Polling Pikiran Rakyat
Terpopuler
Profil Dewi Paramita, Mantan Kekasih Ibrahim Risyad Sebelum Menikah dengan Salshabilla Adriani
Gempa Magnitudo 4,6 Guncang Batang Jawa Tengah Sore Ini
Prediksi Skor Argentina vs Kanada di Copa America 10 Juli 2024: Kondisi Tim, Head to Head, dan Susunan Pemain
Prediksi Skor Spanyol vs Prancis Euro 10 Juli 2024: Statistik, Head to Head, Susunan Pemain
Ibrahim Risyad Diduga Cinlok dengan Salshabilla Adriani Saat Masih Pacaran dengan Dewi Paramita
Perjalanan Cinta Ibrahim Risyad dan Salshabilla Adriani, Dikabarkan Menikah Hari Ini 7 Juli 2024
Pegi Setiawan Dibebaskan Hari Ini, Hakim: Status Tersangkanya Tidak Sah
Jawaban Polri Setelah Pegi Setiawan Dinyatakan Bebas dan Gugur sebagai Tersangka Kasus Vina Cirebon
11 Program Pemerintah Pakai Singkatan Nyeleneh: Siska Ku Intip, Mas Dedi Memang Jantan, dan Jebol Ya Mas
Indonesia Diguncang Gempa 8 Kali Hari Ini 7 Juli 2024, Paling Kencang di Batang Jateng
Kabar Daerah
Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Bandung Barat Hari Ini Selasa, 9 Juli 2024 Ada di Tiga Lokasi
Jadwal SIM Keliling Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat (KBB) Hari Ini Selasa 9 Juli 2024
Jadwal Samsat Keliling Kabupaten Cianjur Hari Ini Selasa, 9 Juli 2024 Ada di Tiga Lokasi
Prakiraan Cuaca Tangerang Raya Selasa 9 Juli 2024: Siang Hujan Ringan Sementara Malam Hujan Sedang
Kampung Pecinan, Wisata Kuliner Malam Unik di Kota Mojokerto yang Menggoda Selera
Pikiran Rakyat Media Network
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor 999/DP-Verifikasi/K/V/2022