PIKIRAN RAKYAT - Dua orang warga asal Desa Jatiraga dan Sumber Kulon, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, tewas akibat mengalami luka bacokan.
Luka bacokan terdapat di beberapa bagian tubuhnya, setelah diserang oleh sekelompok warga yang diduga berasal dari Indramayu, Senin, 4 Oktober 2021.
Insiden tersebut terjadi ketika kedua korban bersama warga lainnya yang masuk desa penyangga Pabrik Gula Jatitujuh, tengah mengamankan lahan dan alat berat milik Pabrik Gula, di Blok Rancabugang, Indramayu.
Kedua warga yang tewas tersebut adalah Uyut Suenda (33) warga Desa Sumber Kulon, Kecamatan Jatitujuh dan Ketua Bumdes Desa Jatiraga Yayan (40), keduanya mengalami luka bacok di bagian kepala, wajah, dada dan tangan.
Baca Juga: Lesti Kejora Mendadak Pucat usai Cekcok dengan Rizky Billar, Efek Stres Akan Dipenjarakan?
Dua korban meninggal di lokasi kejadian dan jenazahnya segera di bawah ke RS Bhayangkara, Indramayu, untuk diautopsi.
Kepala Desa Jatiraga Carsidik mengatakan, Yayan berangkat ke kawasan lahan milik Pabrik Gula pada pagi hari sekira pukul 07.00 WIB, bersama sejumlah warga lainnya diminta untuk mengamankan alat berat yang tengah dioperasikan untuk kembali ditanami.
“Pagi itu informasinya ada yang minta untuk pengamanan alat berat, sehingga dia berangkat karena katanya di lokasi di Blok Rancabugang sudah ada aparat dari Kepolisian dan TNI yang sudah mengamankan situasi, karena sudah mengetahui akan ada penyerangan dari sejumlah warga asal Indramayu,“ ucap Carsidik.
Namun begitu tiba di lokasi kejadian kurang lebih pukul 8.00 WIB , ternyata tidak ada aparat yang melakukan pengamanan.