PIKIRAN RAKYAT - Upaya percepatan vaksinasi terus dilakukan berbagai pihak untuk mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok. Sayangnya di Garut, upaya ini terkendala terbatasnya ketersediaan dosis vaksin sehingga persentase warga yang sudah divaksin pun masih terbilang rendah.
Menurut Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Leli Yuliani, untuk mengantisipasi keterbatasan dosis vaksin di Kabupaten Garut, pemerintah pusat telah menjanjikan untuk memberikan tambahan dosis vaksin. Jumlah tambahan dosis vaksin yang akan diberikan pemerintah pusat terbilang banyak yakni mencapai 2 juta dosis.
"Pemerintah pusat berjanji untuk memberikan tambahan sebanyak 2 juta dosis vaksin untuk Kabupaten Garut. Namun tentunya hal itu akan dilakukan secara bertahap," ujar Leli, Senin 11 Oktober 2021.
Diharapkannya, dengan bantuan 2 juta dosis vaksin tersebut bisa membantu dalam menggenjot percepatan vaksinasi sehingga kekebalan kelompok pun bisa terwujud lebih cepat. Selain itu, hal ini juga akan memperlihatkan adanya upaya dan keseriusan pemerintah dalam meningkatkan cakupan vaksinasi.
Diungkapkan Leli, selain akan mendapatkan pasokan dari pusat, saat ini Dinas Kesehatan Kabupaten Garut juga sudah mendapatkan kiriman 125 ribu dosis vaksin. Jumlah tersebut belum termasuk 80 ribu dosis vaksin yang merupakan stok TNI sehingga total yang tersedia saat ini ada 200 ribuan dosis vaksin.
"Hari ini dosis vaksin mulai berdatangan. Ada 125 ribu dosis yang sudah kami terima dan juga ada 80 ribu dosis datang melalui TNI," katanya.
Disampaikan Leli, untuk mempercepat vaksinasi dengan sasaran masyarakat umum, seluruh dosis vaksin yang baru diterima di Garut itu akan segera didistribusikan ke setiap kecamatan. Pihaknya mengharapkan dalam tiga hari ini 125 ribu dosis ini sudah bisa tersebar ke seluruh kecamatan.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Bongkar Kecemasanmu Saat Berpacaran Lewat Gambar Pertama yang Dilihat
Leli juga mengatakan, untuk mendukung upaya percepatan capaian vaksinasi di Garut, pemerintah daerah juga sudah menyiapkan lebih dari seribu vaksinator. Mereka sudah siap bergerak ke setiap kecamatan termasuk ke desa-desa yang dapat dijangkau masyarakat.