kievskiy.org

Lelang Penampungan PKL Dimulai, Pemkab Bogor Anggarkan Rp 11,3 Miliar

ALAT berat meratakan tanah di kawasan perkebunan teh Gunung Mas yang akan menjadi penampungan PKL di Puncak Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu. Proyek tersebut mulai dilelang pemerintah daerah setempat dan pekerjaannya ditargetkan mulai April 2018.*
ALAT berat meratakan tanah di kawasan perkebunan teh Gunung Mas yang akan menjadi penampungan PKL di Puncak Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu. Proyek tersebut mulai dilelang pemerintah daerah setempat dan pekerjaannya ditargetkan mulai April 2018.*

CIBINONG, (PR).- Pemerintah Kabupaten Bogor mulai melelang proyek pembangunan tempat penampungan Pedagang Kaki Lima (PKL) di perkebunan teh Gunung Mas Puncak. Anggaran yang disiapkan pemerintah daerah untuk proyek tersebut mencapai Rp11,3 miliar.

Ketua Relawan Perjuangan Demokrasi Kabupaten Bogor Dody Achdi Suhada mengingatkan tempat tersebut tidak sekedar dijadikan penampungan PKL yang direlokasi dari pinggir Jalan Raya Puncak. "Yang terpenting, tempat tersebut harus jadi destinasi wisata baru di Puncak," katanya, Minggu, 21 Januari 2018.

Ia menganggap, relokasi PKL tahap pertama di Jalur Puncak Kabupaten Bogor kurang perencanaan yang matang dari pemerintah daerahnya. Menurut Dody, para pedagang tak tertarik mengisi tempat relokasi di lahan Parkiran Taman Wisata Matahari. Sejak dibuka November 2017 lalu, sebagian besar lapak dari total 110 unit tidak ditempati sampai sekarang.

Dody menganggap konsep penataan di lokasi tersebut kurang menarik bagi para pengunjung sehingga para pedagang menolak menempatinya. Ia berharap hal serupa tidak terjadi di tempat penampungan kawasan perkebunan Gunung Mas yang disiapkan untuk relokasi tahap kedua nanti.

"Mungkin harus ada tempat stage festival, panggung acara untuk menarik minat pembeli dan pengunjung. Bukan hanya sebagai tempat penampungan saja, kan biaya lumayan besar," kata Dody. Pemerintah menurutnya bisa menjadikan lokasi tersebut sebagai investasi untuk menambah pendapatan daerah.

Persiapan lelang

Pemerintah daerah bersama seluruh pihak terkait telah membicarakan teknis lelang dan rencana pembangunan rest area perkebunan teh Gunung Mas itu akhir pekan lalu. Menurut Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah setempat Rustandi, pihaknya masih menyiapkan pola pelelangan proyek tersebut.

"Proses pembangunannya diperkirakan sampai lima bulanan. Kemungkinan September atau Oktober 2018 baru bisa ditempati para pedagang," kata Rustandi. Ia meyakini target tersebut bisa terwujud apabila proses lelang segera dilakukan paling lambat hingga awal Februari 2018.

Rustandi menjelaskan tempat penampungan PKL seluas kurang lebih satu hektar itu menerapkan konsep kawasan peristirahatan (rest area) terpadu. Kawasan tersebut disiapkan untuk menampung 306 unit lapak, rumah ibadah hingga tempat parkir, sehingga anggaran yang disiapkan pun cukup besar.

Sambil menunggu lelang, Staf Bidang Jasa Konstruksi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Bogor Ahmad Ruhiyat mengatakan pemerintah masih melakukan perataan tanah di lokasi. Proses tersebut menurutnya sudah mencapai 60 persen.

Terkini Lainnya

  • Persiapan lelang

  • Tags

  • PKL

  • jalur puncak

  • Kabupaten Bogor

  • Jabar

  • Artikel Pilihan

  • Terkini

  • Drs Kusmana Hartadji, MM: Konsisten Jalankan Amanah

  • KPU Umumkan Anggota KPU Jabar 2023-2028, Berikut Daftarnya

  • Waspada Angin Kencang di Empat Wilayah Jawa Barat, BMKG Beberkan Faktor Penyebabnya

  • Tangis Haru Dandim 0625 Letkol Yusuf Andriyanto Saat Tinggalkan Pangandaran

  • Sejoli Mesum Asal Garut Pemeran Video Live Streaming Asusila Ditangkap Polisi

  • Polling Pikiran Rakyat

  • Terpopuler

  • Profil Dewi Paramita, Mantan Kekasih Ibrahim Risyad Sebelum Menikah dengan Salshabilla Adriani

  • Gempa Magnitudo 4,6 Guncang Batang Jawa Tengah Sore Ini

  • Prediksi Skor Argentina vs Kanada di Copa America 10 Juli 2024: Kondisi Tim, Head to Head, dan Susunan Pemain

  • Prediksi Skor Spanyol vs Prancis Euro 10 Juli 2024: Statistik, Head to Head, Susunan Pemain

  • Ibrahim Risyad Diduga Cinlok dengan Salshabilla Adriani Saat Masih Pacaran dengan Dewi Paramita

  • Perjalanan Cinta Ibrahim Risyad dan Salshabilla Adriani, Dikabarkan Menikah Hari Ini 7 Juli 2024

  • Pegi Setiawan Dibebaskan Hari Ini, Hakim: Status Tersangkanya Tidak Sah

  • Jawaban Polri Setelah Pegi Setiawan Dinyatakan Bebas dan Gugur sebagai Tersangka Kasus Vina Cirebon

  • 11 Program Pemerintah Pakai Singkatan Nyeleneh: Siska Ku Intip, Mas Dedi Memang Jantan, dan Jebol Ya Mas

  • Indonesia Diguncang Gempa 8 Kali Hari Ini 7 Juli 2024, Paling Kencang di Batang Jateng

  • Kabar Daerah

  • Nggak Cuma Mangga dan Anggur, Probolinggo Punya 6 Tempat Wisata Bersejarah yang Bikin Kamu Lompat ke Masa Lalu

  • Ini Rute dan Biaya Menuju Air Terjun Tiu Pasai Lape Sumbawa

  • Rasakan Sensasi Melihat Kisah Nabi dan Rasul Virtual, Hanya di Festival Al-A’zhom Kota Tangerang

  • Keindahan Air Terjun Tiu Pasai Lape di Sumbawa, Terjepit Dua Batu Unik

  • Dukung Sonny Salimi, 20 PAC Gerindra Kota Bandung Nyatakan Sikap

  • Pikiran Rakyat Media Network

  • Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
    Sertifikat Nomor 999/DP-Verifikasi/K/V/2022

Tautan Sahabat