kievskiy.org

Antisipasi Kekeringan, Warga Membuat Bendungan Sederhana 

WARGA  Bojong Keding Kecamatan Tambak Dahan bergotong-royong membuat tanggul guna atasi kekeringan lahan sawah.*/DALLY KARDILAN/GALAMEDIA
WARGA Bojong Keding Kecamatan Tambak Dahan bergotong-royong membuat tanggul guna atasi kekeringan lahan sawah.*/DALLY KARDILAN/GALAMEDIA

SUBANG, (PR).- Ratusan hektare lahan sawah di daerah Tambakdahan, tepatnya di Desa Bojong Keding, Subang yang baru ditebar benih selama seminggu ini, dikhawatirkan mati karena kekurangan air.

Untuk mengantisipasinya, Ketua Badan Perwakilan Desa (BPD) Bojong Kediang, Otong Yuda, S.Pd.I mengajak gotong-royong warga pada Minggu 14 Juli 2019 untuk membuat bendungan sederhana karena ada air yang limpas dari saluran induk PJT.  “Ya daripada mubazir kita bikin bendungan di Blok Cihaok, apalagi lahan sawah baru ditebar padi semingguan dengan luas mencapai 239 hektaran,“ katanya.

Secara kebetulan setelah dicari ada lokasi yang memungkinkan air bisa tergenang hingga nantinya disedot dengan mesin dan dialirkan ke saluran tersier. Tidak hanya bisa mengairi pesawahan yang ada di Bojong Keding, tetapi juga ke pesawahan yang berbatasan seperti di wilayah Kecamatan Compreng. “Untuk pembuatannya sendiri tinggal menebang pohon yang ada di seputar Blok Cihaok untuk penahan tanah dan pasir yang dikarungan, serta untuk tidak bocor terlebih dahulu dipasang terpal,“ jelas Otong kepada wartawan Galamedia, Dally Kardilan.

Pihaknya tidak mau mengalami kerugian 2 kali kalau tidak ada upaya, sebab selama ini kerap lahan pesawahan diserangh berbagai hama. Upaya ini sudah dilakukan dan sekarang musim kemarau harus dicari penanggulangannya. “Selain ada serangan hama, juga bila musim panen kita pun kesusahan mencari buruh tani. Jadi kalau lahan kekeringan hingga puso  warga kita akan mengalami kerugian berlipat, ditambah biaya pengolahan pun cukup lumayan,“ pungkasnya.***

Terkini Lainnya

  • Tags

  • bendungan

  • kemarau

  • hama

  • puso

  • sawah

  • Artikel Pilihan

  • Terkini

  • Drs Kusmana Hartadji, MM: Konsisten Jalankan Amanah

  • KPU Umumkan Anggota KPU Jabar 2023-2028, Berikut Daftarnya

  • Waspada Angin Kencang di Empat Wilayah Jawa Barat, BMKG Beberkan Faktor Penyebabnya

  • Tangis Haru Dandim 0625 Letkol Yusuf Andriyanto Saat Tinggalkan Pangandaran

  • Sejoli Mesum Asal Garut Pemeran Video Live Streaming Asusila Ditangkap Polisi

  • Polling Pikiran Rakyat

  • Terpopuler

  • Dana PIP Rp90 Juta di Cianjur Diselewengkan, Sanksi Berat Menanti

  • Prediksi Skor Persib Bandung vs Borneo FC Piala Presiden 22 Juli 2024: Statistik, Head to Head, Susunan Pemain

  • Siapa Pemilik Roti Aoka yang Viral Karena Diduga Miliki Kandungan Berbahaya?

  • Syarat Persib Bandung Lolos Semifinal Piala Presiden 2024 Setelah Kalah dari Borneo FC

  • Urutan Peserta LOL Indonesia Yang Ketawa Kalah yang Sudah Tereliminasi di Episode 3-4

  • 200 Lebih Pulau di Indonesia Dijual Diam-diam kepada para 'Sultan', Terbanyak di 2 Provinsi

  • Prediksi Skor Persis Solo vs PSM Makassar Piala Presiden 22 Juli 2024: Statistik, Head to Head, Susunan Pemain

  • Penjajahan Israel Ilegal, Menlu Retno Layangkan Tuntutan

  • Jadwal AVC Asian Men's U-20 Volleyball Championship 2024, Hongkong vs Indonesia 23 Juli 2024

  • Roundup: BRT Bandung Raya Tak Bisa Dipaksa, Karakter Masyarakat dan Jalan Kecil Jadi Pertimbangan

  • Berita Pilgub

  • Dukung Bakal Cagub Gerindra Rahmat Mirzani Djausal di Pilgub Lampung 2024, PKB Cerai dengan Golkar?

  • Bukan Sudaryono, Gerindra Resmi Usung Ahmad Luthfi dalam Pilgub Jateng 2024

  • Prabowo Putuskan Usung Ahmad Luthfi dalam Pilgub 2024 Jateng, Kaesang Pangarep Masih Tanda Tanya

  • Peluang Marlin Maju Pilkada Batam 2024 Menipis setelah Mayoritas Parpol Dukung Amsakar Achmad

  • 6 Bakal Calon Gubernur Jawa Barat 2024 dari Kalangan Wanita Paling Berpengaruh, Siapa Saja?

  • Pikiran Rakyat Media Network

  • Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
    Sertifikat Nomor 999/DP-Verifikasi/K/V/2022

Tautan Sahabat