PANGANDARAN, (PR).- Hari AIDS Sedunia jatuh pada 1 Desember sudah diperingati sejak Sabtu, 30 November 2019 di tingkat Jawa Barat.
"Kami sudah memperingati Hari AIDS Sedunia, Sabtu," ujar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Pangandaran, Minggu, 1 Desember 2019.
Tingkat endemik HIV di Jawa Barat, kata Ridwan Kamil, cenderung menurun dibanding provinsi lainnya.
Baca Juga: Prostitusi Online Sulitkan Pendataan HIV di Purwakarta
Kuncinya, menurut dia, dalam menekan angka endemik HIV di Jawa Barat, adalah adanya Komisi Penanggulangan AIDS (KPA).
"Saya berharap semua kepala daerah di Jawa Barat termasuk Bupati Pangandaran (Jeje Wiradinata) menyikapi hal tersebut dengan memaksimalkan peran KPA. Insya Allah di tahun 2030, kita tidak ada lagi epidemik penyakit HIV baru yang timbul," ujarnya.
Sementara itu, Penderita HIV-AIDS di Kota Bogor terus meningkat dari tahun ke tahun. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Bogor, hingga 2019, sebanyak 4.928 warga Kota Bogor terdata terinfeksi HIV-AIDS.
Baca Juga: Pentingnya Peran Pemerintah Daerah Hadapi Kasus HIV-AIDS
Kepala Seksi Pencegahan Pemberantasan Penyakit Menular Dinkes Kota Bogor Wahyu Pito Supeni menuturkan, penambahan penderita ODHA terjadi karena saat sudah tertular, maka pasien terinfeksi HIV-AIDS sulit disembuhkan.