kievskiy.org

Embarkasi Haji Jabar Tetap di Bekasi tapi Pemberangkatan Sudah Pindah ke Bandara Kertajati

SEBANYAK 402 jemaah calon haji dari kloter dua Cianjur diberangkatkan menuju asrama haji embarkasi Bekasi, Sabtu, 6 Juli 2019. Jumlah calon jemaah haji itu berkurang dua kursi, setelah satu orang meninggal dunia dan satu lainnya tengah sakit saat ini.*/SHOFIRA HANAN/PR
SEBANYAK 402 jemaah calon haji dari kloter dua Cianjur diberangkatkan menuju asrama haji embarkasi Bekasi, Sabtu, 6 Juli 2019. Jumlah calon jemaah haji itu berkurang dua kursi, setelah satu orang meninggal dunia dan satu lainnya tengah sakit saat ini.*/SHOFIRA HANAN/PR

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Provinsi Jawa Barat memutuskan untuk sementara embarkasi haji Jawa Barat tahun 2020 tetap di Kota Bekasi.

Hal itu diputuskan karena pembangunan asrama haji di Indramayu masih berproses dan belum bisa digunakan untuk musim haji 2020 ini. 

Untuk diketahui, pemberangkatan haji pertama asal Jabar akan dimulai pada 26 Juni 2020 mendatang dari Bandara Internasional Kertajati, Majalengka.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, keputusan pemberangkatan haji asal Jabar, berangkat dari Bandara Internasional Kertajati namun embarkasi atas asrama hajinya masih di Kota Bekasi. 

Baca Juga: Geopark Ciletuh Diharapkan Jadi Wisata Kelas Dunia, Masalah Sampah Disoroti

"(Yang di Indramayu) Kan masih berproses. Meski demikian, pemberangkatan tidak terhalangi (tetap dari Kertajati)," kata Ridwan di Gedung Sate, Selasa 14 Januari 2020.

Menurut dia, proses pemberangkatannya nanti, jemaah dari embarkasi Bekasi akan menggunakan bus ke Kertajati.

Senada dengan Ridwan, Kepala Dinas Perhubungan Jabar Hery Antasari mengatakan, embarkasi haji tetap di Bekasi tapi jemaah haji asal Jabar tetap diberangkatkan dari Kertajati. Adapun waktu tempuhnya memang lebih lama 45 menit ketimbang jarak dari Bekasi ke Cengkareng.

Baca Juga: Stadion GBLA Sudah Bisa Dipakai Persib Bandung dengan Syarat

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat