PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah lubang bertebaran di jalanan Kota Tasikmalaya. Hujan yang terus mengguyur semakin memperparah kerusakan itu dan berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas.
Kondisi tersebut terlihat di Jalan Ampera, Kampung Sukamaju 2, RT 1, RW 16, Kelurahan Panglayungan, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, Jumat 17 Januari 2020.
Lubang menganga terlihat di badan jalan. Adang (55), warga Sukamaju 2 menuturkan, lubang itu muncul setelah permukaan jalan beraspal ambles sekira dua bulan lalu.
Baca Juga: Sunda Empire Klaim Bertahan Hingga Hari Kiamat dan Lebih Adidaya dari AS
Baca Juga: Seragam ala Militer Sunda Empire Comot Logo PBB dan Polri
Awalnya, ukuran bagian yang ambles itu masih terbilang kecil. "Kalau laju sepeda motor kencang, bannya ngajedug (masuk lubang dan menimbulkan bunyi)," kata Adang.
Lambat laun, ukuran lubang semakin membesar. Khawatir menimbulkan kecelakaan dan korban jiwa, warga memberi tanda dengan meletakkan ban bekas dan potongan kayu di badan jalan.
Kerusakan dan retaknya jalan juga terlihat di bawah permukaan aspal bila dilihat dari lubang ambles tersebut.
Hujan ikut berimbas pada tingkat kerusakan jalan. Pasalnya, lubang jalan berada di atas gorong-gorong yang melintang di ruas Jalan Ampera.