kievskiy.org

Mengupas Pemikiran Bacalon Wali Kota Depok di Pilkada 2020, Solusi ala Milenial dan 6 Masalah Laten

TENGARA Kota Depok.*
TENGARA Kota Depok.* /ROHMAN WIBOWO/PR

 

PIKIRAN RAKYAT - Suhu politik di Depok mulai memanas seiring bermunculannya bacalon (bakal calon) Wali Kota Depok yang siap bersaing dalam Pilkada Depok 2020.

Bacalon yang muncul hingga kini berasal dari kalangan yang belum resmi diusung partai politik.

Dua di antaranya yaitu Bayu Adi Permana yang tengah mencari kendaraan politiknya dan Yurgen Sutarno dan wakilnya, Reza Zaki, yang sudah mantap maju melalui jalur independen.

Baca Juga: Saat Ridwan Kamil Dibandingkan dengan Ganjar Pranowo, Anggota DPRD Jabar: Gubernurnya Lebih Keren dan Ramah

Baca Juga: Pusat Ekonomi Kreatif Bogor Baru Mencapai 30 Persen

Pencitraan di ruang publik seperti pemasangan baliho hingga sowan dari tempat satu ke tempat lain guna mendapat dukungan, gencar mereka lakukan.

Bayu Adi Permana: Depok punya masalah laten

BAYU Adi Permana
BAYU Adi Permana

Bayu Adi Permana, bacalon yang pernah menjadi kader PKS, memetakan masalah laten di Depok menjadi enam soal yaitu
1. Tak maksimalnya pelayanan publik
2. Kesehatan yang belum merata
3. Upah Minimum Kota yang masih rendah dibanding kota di sekitarnya
4. Pendidikan yang belum inklusif
5. Kemacetan yang semakin mengular
6. Kemiskinan dan pengangguran yang belum teratasi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat