kievskiy.org

Usai Kecelakaan Nahas di Subang, Polda Jabar Beri Imbauan Kepada Pemilik Bus

WAKAPOLDA Jabar Brigadir Jenderal Akhmad Wiyagus saat memberikan pengarahan pada pemilik PO Bus di jabar di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung pada Kamis 23 Januari 2020.*
WAKAPOLDA Jabar Brigadir Jenderal Akhmad Wiyagus saat memberikan pengarahan pada pemilik PO Bus di jabar di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung pada Kamis 23 Januari 2020.* /Mochamad Iqbal Maulud/PR

PIKIRAN RAKYAT - Demi mengurangi potensi laka lantas di Jawa Barat, Polda Jabar mengimbau para pemilik perusahaan oto (PO) bus tidak lakukan modifikasi asal-asalan. Hal ini untuk mencegah kejadian kecelakaan di Ciater Subang karena modifikasi tersebut.

‎Trisno perwakilan dari PO Bus Primajasa membenarkan hal tersebut. Menurut Trisno Polda mengimbau kepada para pemilik PO bus agar selalu memperhatikan dan mengedepankan keselamatan penumpang. Jangan sampai dengan niat mencari keuntungan semata, keselamatan penumpang tidak diperhatikan.

"Tadi kami diimbau untuk tidak lupa lakukan pengecekan-pengecekan kendaraan-kendaraan bus kami. Jangan sampai kejadian di Ciater itu terulang, itu kan dikarenakan modifikasi di bagian rem," katanya di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung pada Kamis 23 Januari 2020.

Baca Juga: Ancam Keselamatan Siswa dan Guru, Sekolah Madrasah di Sukabumi Terancam Ambruk

Wakapolda Jabar Brigadir Jenderal Polisi Akhmad‎ Wiyagus membuka acara kegiatan tersebut. Kegiatan itu bertema Pembinaan kepada Pemilik Perusahaan Oto Bus dalam rangka Mengurangi Laka Lantas di Wilayah Jawa Barat.

"‎Kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kerjasama dan tanggung jawab bagi para pemilik PO bus dalam berlalu lintas. Kegiatan ini juga adalah sebagai sarana membangun komunikasi yang konstruktif serta silaturahmi antar perwakilan pemilik PO bus dengan Polda Jabar," kata Wiyagus.

Wiyagus juga menyampaikan agar para pemilik PO bus selalu memperhatikan keselamatan penumpang. Caranya di antaranya adalah dengan selalu mengecek kelayakan kendaraan yang beroperasi. Khususnya yang memiliki jam‎ terbang yang tinggi.

Baca Juga: Reuni dengan Antonio Conte, Victor Moses Resmi Gabung Inter Milan dengan Status Pinjaman

"Uji kelaikan juga jangan sampai terlupakan. Selain itu jangan sekali-kali dikarenakan harga yang murah mengganti spare part kendaraan yang tidak sesuai standar kendaraan tersebut. Jangan sampai kejadian di Ciater kemarin terulang kembali," katanya didampingi Dirlantas Polda Jabar, Komisaris Besar Polisi Eddy Djunaedi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat