kievskiy.org

Bupati Sukabumi Gulirkan Program Beasiswa untuk Satu Sarjana di Satu Kecamatan, Ini Syaratnya

ILUSTRASI belajar mengaji.*/DOK. PR
ILUSTRASI belajar mengaji.*/DOK. PR

PIKIRAN RAKYAT - Percepatan kualitas sumber daya masyarakat (SDM) di Kabupaten Sukabumi, Minggu 26 Januari 2020, Bupati Sukabumi, Marwan Hamami mendorong program beasiswa seorang sarjana di tiap kecamatan. Program yang diberi nama beasiswa bupati Sukabumi itu, dicanangkan di Gedung negara Pendopo, Sukabumi itu sangat melegakan warga. 

Persyaratan utama bagi calon beasiswa harus bersaing. Mereka tidak hanya berprestasi  secara umum. Tapi harus pandai membaca Al Quran alias mengaji

Mereka berharap program terus berlanjut dengan peluang sekolah di perguruan tinggi secara gratis lebih banyak. Apalagi animo warga ingin menyekolahkan anaknya hingga meraih gelar sarjana sangat tinggi

Baca Juga: Berkat Media Sosial dan Kesigapan Polisi, Dua Balita yang Sempat Hilang Akhirnya Ditemukan

"Sangat melegakan, berharap jumlahnya lebih banyak tidak terbatas satu sarjana setiap kecamatan. Tapi sepuluh sarjana di tiap kecamatan," kata pengamat sosial Sukabumi, Endang Rohman.

Sementara Marwan Hamami mengatakan beasiswa melibatkan salah satu perguruan tinggi di Sukabumi. Dia berharap program beasiswa dapat mendorong visi misi Kabupaten Sukabumi lebih baik. 

"Program ini, selain merupakan menjawab keinginan Presiden Joko Widodo mengenai peningkatkan sumber daya manusia. Tapi salah satu bentuk mempersiapkan generasi muda agar SDM di Kabupaten Sukabumi maju. Peraih beasiswa disyaratkan harus bisa membaca Al-Quran," katanya. 

Baca Juga: 2 Cara Atasi Saraf Terjepit pada Leher, Salah Satunya Gunakan Minyak Hangat

Marwan Hamami menegaskan peningkatan SDM yang diperkuat dari segi religiusnya, maka terdapat syarat khusus bagi masyarakat Kabupaten Sukabumi. Sementara kuota program  beasiswa tersebut dibatasi hanya sekitar 50 kuota. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat