PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Provinsi Jawa Barat saat ini menghadapi situasi di mana vaksin Covid-19 akan memasuki waktu kedaluwarsa.
Jumlah vaksin Covid-19 yang mencapai 180 ribu tersebut dikabarkan akan kedaluwarsa pada 18 sampai Januari 2022.
Ridwan Kamil mengatakan vaksin Covid-19 yang akan kedaluwarsa di Jawa Barat jumlahya tidak sebanyak provinsi lain di Pulau Jawa.
"Kita di semua provinsi mau kedaluwarsa rata-rata (vaksin) AstraZeneca dan Pfizer. Jawa Barat tidak sebanyak provinsi provinsi di Jawa. Kita hanya 180 ribuan (vaksin nyaris kedaluwarsa)," kata Ridwan Kamil di Gedung Sate, Senin 3 Januari 2022.
Baca Juga: Optimalkan Campus Financial Ecosystem, BNI Dukung LTMPT 2022
Untuk mengantisipasi vaksin Covid-19 agar tidak kedaluwarsa, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mempunyai strategi.
Dalam upayanya, Ridwan Kamil menyiapkan setidaknya dua langkah agar vaksin Covid-19 tersebut tidak kedaluwarsa.
Langkah pertama yang dilakukan adalah dengan mempercepat vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak.
Vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak ini diperuntukkan bagi anak yang usianya antara 6 hingga 11 tahun.
Baca Juga: Copet di WSBK Mandalika Bikin Malu Orang Indonesia, Saat MotoGP Disebar Banyak Mata