PIKIRAN RAKYAT - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 15.734 KK atau 47.670 warga Karawang terdampak pada banjir yang terjadi Senin lalu 24 Februari 2020.
Banjir melanda secara luas di Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Wilayah tergenangi banjir sebanyak 14 kecamatan.
Baca Juga: 30 Tahun Hosni Mubarak Berkuasa di Mesir, Korupsi Menjamur dan Ekonomi Tertekan
Berdasarkan data BPBD Kabupaten Karawang per 25 Februari 2020, pukul 20.00, dari jumlah warga yang terdampak di kabupaten sebanyak 3.111 KK atau 9.770 jiwa mengungsi.
Agus Wibowo, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Bencana BNPB mengatakan, jumlah tersebut berasal dari Kecamatan Teluk Jambe Barat, Kutawaluya, Jayakerta, Cilebar, Rengasdengklok, Tegalwaru, Pangkalan, Ciampel, Karawang Timur, Pedes, Karawang Barat, Cikampek, Teluk Jambe dan Cilamaya Wetan.
Baca Juga: Hebohkan Netizen, Nagita Slavina Gunakan Tas Seharga Rp 58 Juta Hanya untuk Bawa Hairdryer
“Di antara wilayah itu, kecamatan Rengasdengklok paling terdampak kejadian banjir ini,”kata dia dalam siaran persnya, Rabu 26 Februari 2020.