kievskiy.org

Rp 70 Miliar untuk Bangun Rumah Tidak Layak Huni, Nurhasan: 4.000 Unit Sudah Dibantu

PENYERAHAN simbolis bantuan stimulus perumahan swadaya atau rutilahu, di Kabupaten Subang, Selasa, 10 Maret 2020.*
PENYERAHAN simbolis bantuan stimulus perumahan swadaya atau rutilahu, di Kabupaten Subang, Selasa, 10 Maret 2020.* /ISTIMEWA

PIKIRAN RAKYAT – Sekitar Rp 70 miliar dianggarkan untuk pembangunan rumah tidak layak huni (rutilahu), sudah disalurkan, pada awal 2020 ini.

Dana rutilahu yang kini dinamai Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) itu, dikawal penyalurannya oleh DPR RI.

"Anggaran ini merupakan program dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,” kata Anggota DPR RI Nurhasan Zaidi,  saat menyerahkan advokasi secara simbolis anggaran rutilahu, Selasa, 10 Maret 2020.

Baca Juga: Anggota Komisi VIII DPR RI Sayangkan Sikap Orang Tua Santri yang Mengamuk pada Ustaz

Berdasarkan rilis yang diterima Pikiran Rakyat, anggota legislatif dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menyerahkan bantuan di Aula Desa Dukuh Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Selasa.

Nurhasan merupakan anggota Komisi 5 di DPR RI, yang salah satu mitra kerjanya adalah Kementrian PUPR.

“Penyerahan program bantuan tersebut merupakan bagian dari agenda Reses Anggota DPR RI untuk menyapa, menjaring sekaligus mengadvokasi aspirasi masyarakat,” kata anggota legislative dapil Jawa Barat 9 (Subang, Majalengka, Sumedang) ini.

Baca Juga: Intip 5 Aplikasi Terbaik untuk Bantu Melacak Siklus Menstruasi dengan Mudah

Dia menyatakan, sekitar 70 Miliar sudah di salurkan untuk bangun rumah tidak layak huni bagi masyarakat.

Ia menjelaskan bahwa saat ini sudah ada 4.000 rumah yang telah dibantu, dengan nilai Rp. 17.500.000 per rumah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat