kievskiy.org

Pasien Positif COVID-19 Meninggal dan Miliki Riwayat Ikut Seminar di Bogor, Dinkes Langsung Lacak Jejak Perjalanannya

ILUSTRASI COVID-19, corona, virus SARS-CoV-2.*
ILUSTRASI COVID-19, corona, virus SARS-CoV-2.* /PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT - Kabar terkait seorang Pasien positif corona yang meninggal dunia di RS Moewardi Solo yang memiliki riwayat menghadiri salah satu seminar di Bogor langsung ditindaklanjuti Pemerintah Kota Bogor. Dinas Kesehatan Kota Bogor masih berupaya melacak jejak perjalanan warga tersebut di Bogor. 

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno mengatakan, telah berkoordinasi dengan pihak rumah sakit dan Dinas Kesehatan Solo. Namun Dinkes Kota Bogor belum mendapatkan informasi faktual terkait riwayat perjalanan pasien tersebut.

“Terkait berita itu, kami sudah baca di media juga. Jadi ada satu pasien yang katanya terkonfirmasi positif di RS Moewardi Solo yang sebelumnya ada riwayat seminar di Bogor. Kita sedang mencoba menghubungi RS tersebut dan Dinkes di sana,” ujar Retno dalam siaran pers, Jumat, 13 Maret 2020. 

Baca Juga: Usai Jalani Perawatan Intensif karena Infeksi Paru-paru, Suami Intan RJ Meninggal Dunia

Sejauh ini, kata dia, Retno mengaku masih kesulitan untuk mendapatkan identitas dan data pasien tersebut. Hal itu yang membuat Dinkes Kota Bogor belum dapat memastikan apakah kabar itu betul atau tidak.

“Karena ada yang sifatnya konfidensial, terkait membuka status data identitas pasien itu kita agak kesulitan. Untuk membuka data pasien itu memang sulit. Kenapa sampai sekarang kita belum mengkonfirmasi apakah ini betul? Kita ingin tahu apakah penderita ini sebelumnya ada riwayat di Bogor? ataukah dia warga Bogor? ataukah dia pernah berkegiatan di mana saja di Kota Bogor?,” ujar Retno.

Menurut Retno, dalam kode etik sumpah jabatan di kedokteran memang tidak boleh membuka identitas pasien apalagi diagnosis. Namun Dinkes Kota Bogor tetap berupaya berkomunikasi dengan pihak rumah sakit agar mau terbuka.

Baca Juga: Tak Hanya Broadway, Ada 5 Acara yang Dibatalkan akibat Wabah Virus Corona

Jika sudah dapat detail informasinya, Dinkes Kota Bogor akan melakukan penelusuran terkait lokasi kegiatan, pesertanya siapa saja, dan lain-lain. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat