kievskiy.org

Beras Produksi Petani Sukabumi Bertahan hingga 11 Bulan ke Depan

ILUSTRASI Panen padi.*
ILUSTRASI Panen padi.* /DOK. PIKIRAN RAKYAT

PIKIRAN RAKYAT - Hasil produksi para petani di Kabupaten Sukabumi, diperkirakan masih bertahan hingga sebelas bulan ke depan. Untuk panen perdana di musim panen 2020, pasokan surplus hingga mencapai 124.077 ton. 

"Masyarakat tidak perlu resah, pasokan tersedia hingga sebelas bulan ke depan," kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, Sudrajat, Rabu, 8 April 2020. 

Baca Juga: Jawa Barat dan 10 Provinsi Akan Terima Unit PCR, Bisa untuk Tes 10.000 Orang per Hari

Sudrajat mengatakan, dari 73.494 hektar lahan pertanian yang tersebar di 47 Kecamatan mampu memproduksi beras hingga mencapai 187.067 ton. 

"Besaran hasil produksi di kurang tiga bulan sebesar 67.998, maka pasokan masih bertahan hingga akhir tahun ini," katanya. 

Baca Juga: Jaz Rilis Single 'Penipu Cinta', Gerbang Menuju Album Perdana

Dari data yang diperoleh di kantor Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, panen raya pada Februari lalu dari seluas 32.295 hektare,  mampu memproduksi dari gabah kering hingga menjadi besar kisaran sebanyak 126.146 ton.

Sementara kebutuhan beras  untuk warga Sukabumi, kata Sudrajat, untuk setiap bulannya mencapai 20.996 ton. Sehingga dari data tersebut pasokan beras surplus sebanyak 105.146 ton. "Jadi cukup untuk 5 bulan ke depan," katanya. 

Baca Juga: Atasi Dampak Covid-19, Kemenparekraf Siapkan Langkah Strategis

Sedangkan panen raya Maret lalu, kata Sudrajat, para petani mampu memproduksi hasil garapannya hingga mencapai 97.519 ton beras. Dengan asumsi lahan yang digarap  seluas 30.342 hektare. "Maret saja kita surplus  sebanyak 97.519 ton," katanya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat