kievskiy.org

Pemprov Jabar Akselerasi Tol Cisumdawu, Getaci hingga TPPAS Nambo

Foto udara simpang susun Jalan Tol Purbaleunyi dan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin, 24 Januari 2022. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyerap aspirasi masyarakat Sumedang terkait dengan nama Tol Cisumdawu, sebut nama Ali Sadikin.
Foto udara simpang susun Jalan Tol Purbaleunyi dan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin, 24 Januari 2022. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyerap aspirasi masyarakat Sumedang terkait dengan nama Tol Cisumdawu, sebut nama Ali Sadikin. /Antara Foto/Raisan Al Farisi

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui BUMD PT Jasa Sarana (JS) menargetkan untuk mengakselerasi sejumlah proyek infrastruktur di tahun 2022 seperti penyelesaian Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) dan TPPAS Nambo, Bogor. 

Direktur Utama PT Jasa Sarana Hanif Mantiq mengatakan, tahun ini Jasa Sarana menghadapi banyak proyek infrastruktur dari mulai jalan, rumah sakit, hingga pengelolaan limbah. 

Untuk proyek tol, pihaknya berharap penyelesaian Tol Cisumdawu segera dipercepat seiring dengan mulai beroperasinya seksi I Cileunyi-Pamulihan. 

"Kedua, mulai berlangsungnya proses pembangunan Tol Getaci yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat dimana Jasa Sarana bergabung dalam konsorsium beranggotakan Jasa Marga, PT Daya Mulia Turangga - PT Gama Group, PT PP (Persero) Tbk., PT Waskita Karya (Persero) Tbk., dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk," katanya dalam siaran pers, Kamis, 3 Februari 2022.

Baca Juga: Daerah PPKM Level 2 Bisa PTM 50 Persen, Kemendikbud Ristek Beri Catatan

Pihaknya berharap kinerja korporasi bisa lebih moncer dibanding tahun sebelumnya. Meski dilanda pandemi, Jasa Sarana masih bisa meraup kenaikan pendapatan hampir tiga kali lipat pada 2021 lalu. 

“Target perusahaan tahun ini bisa lebih baik, pendapatan kita tahun lalu itu hampir Rp200 miliar, naik tiga kali lipat, mudah-mudahan tahun ini bisa lebih baik lagi, seiring pemulihan ekonomi,” ucapnya. 

Dilansir dari laman resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), jalan tol Getaci memiliki nilai investasi Rp56,2 triliun dengan masa konsesi 40 tahun. 

Baca Juga: Militer AS Pecat Prajurit yang Tolak Vaksin Covid-19, 3.000 Tentara Terancam Dikeluarkan

“Tol Bandung-Cilacap juga sudah mulai digelar tahun ini, kami menjadi bagian dari badan usaha jalan tol. Target awal pembangunan mulai dari Bandung sampai Tasikmalaya, kita optimis karena pemerintah sudah memprioritaskan proyek ini,” ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat