kievskiy.org

Pemprov Jabar Tertinggi Refocusing Anggaran untuk COVID-19

Sekda Provinsi Jabar Setiawan Wangsaatmaja saat telekonferensi bersama Mendagri Tito Karnavian, Menkeu Sri Mulyani, dan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo dari Ruang Rapat Manglayang Gedung Sate, Jum’at 17 April 2002.
Sekda Provinsi Jabar Setiawan Wangsaatmaja saat telekonferensi bersama Mendagri Tito Karnavian, Menkeu Sri Mulyani, dan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo dari Ruang Rapat Manglayang Gedung Sate, Jum’at 17 April 2002. /Dok. Humas Pemprov Jabar

PIKIRAN RAKYAT - Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, Pemprov Jabar tertinggi secara nasional dalam persentase refocusing anggaran untuk percepatan penanggulangan COVID-19.

Anggaran hasil refocusing untuk bidang kesehatan, penanganan dampak ekonomi dan jaring pengaman sosial.

“Jadi bukan nominal dari berapa yang kita refocusing dan berapa nilainya. Tetapi persentase anggaran yang kita refocusing dibandingkan dengan APBD. Jadi Jawa barat paling tinggi,” ungkap Setiawan usai telekonferensi dari Ruang Rapat Manglayang Gedung Sate, Jum’at 17 April 2020.

Baca Juga: Ridwan Kamil: PSBB di Bandung Raya Dimulai Rabu 22 April 2020

Kang Iwan bertelekonferensi bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo, guna membahas khusus refocusing dan realokasi APBD tahun anggaran 2020 untuk mempercepat penanggulangan COVID-19.

Menurut Kang Iwan, persentase Jabar yang tinggi tersebut menunjukkan komitmen anggaran dan keseriusan untuk menanggulangi COVID-19.

“Artinya bahwa Jawa Barat ini mempunyai kepedulian yang sangat tinggi yang sangat concern mengatasi pandemik ini. Ini diapresiasi oleh Kementerian Dalam Negeri dan juga kementerian keuangan, ini dijadikan contoh untuk daerah lain,” katanya.

Baca Juga: Jabar Bergerak Salurkan Bantuan untuk Guru Mengaji dan Pemuka Agama

Menurut data yang dipaparkan Mendagri Tito Karnavian, alokasi anggaran nasional penanganan COVID-19 berjumlah Rp56 triliun.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat