kievskiy.org

Bio Farma Produksi Reagen untuk Tes Swab di Jabar

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengunjungi PT Bio Farma di Kota Bandung, Jumat 24 April 2002.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengunjungi PT Bio Farma di Kota Bandung, Jumat 24 April 2002. /Dok. Humas Pemprov Jabar

PIKIRAN RAKYAT - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, PT Bio Farma dapat memproduksi reagen untuk pemeriksaan COVID-19 dengan metode Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR).

“Di Bio Farma, kita bisa menyaksikan ada produksi untuk reagen PCR, untuk mengetes positif tidaknya COVID-19,” kata Kang Emil usai mengunjungi PT. Bio Farma di Kota Bandung, Jumat 24 April 2020.

Menurut Kang Emil, PT Bio Farma memiliki kapasitas produksi mencapai 100.000 tes kit reagen, dan masih bisa ditingkatkan guna memenuhi kebutuhan alat tes COVID-19 di Jabar.

Baca Juga: Update Virus Corona di Dunia 25 April 2020, 100.000 Pasien COVID-19 Baru dalam 24 Jam

“Kapasitas kurang lebih 100.000 selama dua minggu dan bisa ditingkatkan, sehingga (kit) pengetesan produksinya di Jawa Barat,” ucapnya.

Sementara itu, Research Coordinator Divisi Riset PT Bio Farma Dicky mengungkapkan, kapasitas produksi reagen di Bio Farma mencapai 50.000 test kit per minggu, dan bisa ditingkatkan hingga 100.000 test kit per minggu bila dibutuhkan.

Jumlah tersebut akan mampu memenuhi kebutuhan tes dengan metode RT-PCR di Jabar.

“Sebenarnya dari Bio Farma kita dengan kapasitas terpasang per hari bisa sampai 300 box atau setara 50.000 test kit dalam satu minggu, atau (bila dibutuhkan) maksimal malah kita bisa sampai 15.000 test dalam satu hari, atau setara hampir 100.000 test kit seminggu itu sebenarnya bisa kita penuhi,” kata Dicky.

Baca Juga: Laku Jualan Takjil tetapi Buat Kerumunan? Siap-siap Didatangi Satpol PP

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat