PIKIRAN RAKYAT - Pembangunan Tol Gedebage – Tasikmalaya – Cilacap (Tol Getaci) mulai memasuki tahap pertama pada Maret 2022.
Rencana pembangunan jalan Tol Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap membuka peluang baru untuk peningkatan kegiatan ekonomi di koridor selatan provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah.
Diharapkan tol ini mampu meningkatkan kecepatan distribusi orang, barang, dan jasa di kawasan tersebut.
Pembangunan ruas jalan tol ini akan dibangun dimulai dari titik awal Gedebage Junction di Kabupaten Bandung, melewati Majalaya, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, dan Pangandaran sampai ke wilayah Cilacap, Jawa Tengah dengan total panjang 206,65 kilometer.
Baca Juga: Atta Halilintar Syok Lihat Wajah Anak Sendiri, Ashanty Geleng Kepala: Sudah Sudah Aduh!
Jalan tol ini merupakan kandidat ruas jalan tol terpanjang di Indonesia dengan total panjang 206,65 kilometer, dengan nilai investasi sebesar Rp56 triliun dan konsesi selama 40 tahun.
Jalan tol ini akan melintasi dua provinsi sekaligus, yaitu Provinsi Jawa Barat sepanjang 169,09 km, dan Provinsi Jawa Tengah sepanjang 37,56 km. Jalan tol ini merupakan salah satu proyek strategis nasional dan bagian dari jaringan jalan tol di Pulau Jawa bagian selatan.
Pembangunan jalan tol ini terbagi menjadi 4 seksi. Seksi satu, Junction Gedebage – Garut Utara sepanjang 45,2 km. Seksi dua dari Garut Utara- Tasikmalaya sepanjang 53,2 km. seksi tiga, Tasikmalaya - Patimuan sepanjang 76,78 km, dan seksi empat, Patimuan - Cilacap sepanjang 34,35 km.
Pelaksanaan kontruksi jalan tol Gedebage – Tasikmalaya – Cilacap rencananya akan memakan waktu selama 7 tahun, yang dilakukan dalam dua tahap.