kievskiy.org

Minta Surat Bebas Corona ke Puskesmas agar Terus Bekerja, S Diketahui Positif Covid-19

TABUNG tes darah dengan label keterangan positif 2019-nCoV atau virus corona COVID-19.*
TABUNG tes darah dengan label keterangan positif 2019-nCoV atau virus corona COVID-19.* /REUTERS

PIKIRAN RAKYAT – Kasus pasien positif corona di Kabupaten Indramayu belum menunjukkan tren penurunan setelah bertambahnya seorang pasien.

Padahal saat ini Indramayu tengah menjalani pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Sejauh ini total pasien positif corona di Indramayu berjumlah 13 pasien. 

 Baca Juga: Tes Kepribadian Introvert Extrovert, Gambar Sederhana Ini Bisa Ungkap Karaktermu yang Sesungguhnya

Pasien tambahan tersebut berasal dari Kecamatan Anjatan, Indramayu yakni S (53).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu Deden Bonni Koswara mengatakan, S pada tanggal 5 Mei 2020 datang ke puskesmas untuk meminta surat bebas corona.

Pada saat itu pasien mengeluhkan batuk yang sudah dideritanya selama sebulan. S meminta kepada petugas untuk melakukan rapid test sebagai syarat agar dirinya bisa kembali bekerja di Semarang.

Baca Juga: BERITA BAIK, di Jawa Tengah Lebih Banyak Pasien Positif Covid-19 yang Sembuh Dibanding Meninggal

Pihak puskesmas pun merujuknya ke Rumah Sakit Sentra Medika Langut. Keesokan harinya dilakukan rapid test dan hasilnya reaktif dan dirujuk ke RSUD Indramayu setelah berkonsultasi dengan dokter ahli. 

"Pada tanggal 14 Mei pasien dipulangkan karena melihat kondisi yang sudah membaik dan menunggu hasil swab. Kemudian pada tanggal 16 Mei didapatkan hasil positif," ungkap Deden, Senin 18 Mei 2020.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat