/photo/2020/05/19/1945248688.jpg)
PIKIRAN RAKYAT – Pada hari Rabu, 20 Mei 2020, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sudah berakhir. Pemerintah Kabupaten Pangandaran tidak melanjutkan PSBB.
Hal tersebut didasari dari perkembangan tingkat kasus penyebaran Covid-19, dimana Kabupaten Pangandaran masih berada daerah zona hijau.
"Setelah diberlakukan PSBB pada 6 Mei lalu dan berakhir pada Rabu 20 Mei 2020, kita tidak melanjutkan PSBB," ujar Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata usai melaunching penyaluran bantuan paket sembako tahap kedua kepada warga yang terdampak pandemi Covid-19.
Baca Juga: Tetap Memilih Persib meski Diicak Klub-klub Eropa, Ini Alasa Nick Kuipers
Launching digelar di Desa Parakanmanggu, Kec Parigi, Selasa, 19 Mei 2020.
Lanjut Jeje, meskipun tidak memperpanjang PSBB, namun pemerintah daerah tetap melakukan pengetatan wilayah.
"Tapi kita tetap melakukan pengetatan wilayah. Tapi pengetatan wilayah sama dengan perlakukannya PSBB. Jadi ya sama aja," ucap Jeje.
Dirinya berharap, pertengahan bulan Juni 2020, Pangandaran sudah normal dari pandemi Covid-19. Karena dirinya berpikir, di samping Pangandaran masih berada di zona hijau, maka keluar kebijakan untuk pelaksanaan solat Idul Fitri di lapangan, tentu dengan menjalankan protokol kesehatan.
Baca Juga: Sebelum ke Persib, Begini Rekam Jejak Nick Kuipers di Belanda
Kata Jeje, apabila kasus Covid-19 di Jakarta, Bodebek dan Bandung Raya sudah labil dan cenderung menurun, bahkan Pangandaran juga semakin baik, dirinya berharap pada pertengahan Juni besok anak sudah mulai masuk sekolah, tentu dengan protokol kesehatan.