kievskiy.org

2 Ormas di Bekasi Bentrok, Diduga Dipicu Masalah Utang Kopi yang Tak Kunjung Dibayar

ILUSTRASI bentrokan.*
ILUSTRASI bentrokan.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Terjadi bentrok dua kelompok organisasi masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila (PP) dengan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Kranji, Kota Bekasi, pada Kamis, 21 Mei 2020 malam. 

Berdasarkan keterangan warga setempat, Ucay, diduga pemicu bentrokan diakibatkan karena ulah salah satu oknum anggota Ormas PP yang tidak membayar kopi yang telah dipesannya di warung pemilik PSHT. 

Kabarnya, anggota Ormas PP kerap memesan kopi di warung tersebut namun setiap ditagih bayarannya selalu berdalih akan dibayar oleh ketuanya. 

Baca Juga: Cetar Ramadhan 1441 H Edisi 30: Wabah Virus Corona jadi Jalan Baiti Jannati

"Main pesan aja tapi enggak tahu siapa yang bayarnya. Pas ditagih yang punya warung malah disuruh nanti sama ketuanya yang bayar," ujar Ucay.

Melihat kondisi itu, pemilik warung resah karena tidak ada kejelasan soal pembayaran. Menurut Ucay, kejadian seperti ini sudah sering terjadi.

Persoalan antar kedua ormas ini sempat selesai bahkan Polsek Bekasi Kota telah melakukan mediasi terhadap kedua ormas hingga ada kesepakatan damai. Di sore harinya kedua ormas itu bertemu namun tidak langsung bentrok.

Baca Juga: Beli Avanza, Agya atau Rush dapat Subsidi Cicilan 50% Selama 3 Bulan

Namun pada pukul 18.30 WIB, di Jalan I Gusti Ngurah Rai Bekasi Barat, terjadi aksi saling lempar antara anggota ormas PP dan PSHT.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat