kievskiy.org

Harga Daging Ayam dan Bapokting di Pasar Kota Sukabumi Merangkak Naik

Ilustrasi - Seorang pedagang daging ayam yang berjualan di Pasar Subuh Ciamis, Senin, 6 Mei 2019. Hari pertama puasa, permintaan daging ayam meningkat hingga 20 persen dibandingkan hari biasa.*
Ilustrasi - Seorang pedagang daging ayam yang berjualan di Pasar Subuh Ciamis, Senin, 6 Mei 2019. Hari pertama puasa, permintaan daging ayam meningkat hingga 20 persen dibandingkan hari biasa.* /NURHANDOKO WIYOSO/

PIKIRAN RAKYAT - HARGA daging ayam broiler di sejumlah pasar di Kota Sukabumi terus merangkak naik. Kini, harganya mencapai kisaran Rp 43.000 hingga Rp. 45.000/kg dari harga sebelumnya Rp 34.000/kg.

Kenaikan tidak hanya terjadi pada harga daging ayam, tapi juga pada harga bahan pokok penting (bapokting) lainnya. Misalnya, harga cabai  merah besar lokal yang saat ini dibandrol Rp 22. 000 dari harga sebelumnya Rp 20. 000/kg, kemudian cabai rawit merah dari semula Rp 20.000  menjadi Rp 24.000/kg.

Kepala Bidang Perdagangan Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan dan Perindustrian (Diskopdagrin) Kota Sukabumi, Heri Sihombing membenarkan, jika daging ayam broiler sepekan ini mengalami kenaikan harga. Begitu juga dengan harga cabai merah dan cabai rawit merah.

Baca Juga: Setelah 6 Hari Terperosok ke Sumur, Warga Ukraina di Bali Tidak Kuat Menggerakkan Tubuhnya

“Monitoring bahan pokok penting di beberapa pasar di Kota Sukabumi, ditemukan ada beberapa komoditi yang mengalami kenaikan harga," kata Heri.

Sementara bapokting yang termonitor turun harga, adalah bawang putih dan bawang merah Jawa. Sedangkan bapokting yang normal, antara lain, beras Ciherang Cianjur masih bertahan Rp11.500/kg dan beras Ciherang dari Sukabumi masih normal Rp 9.400/kg. Minyak goreng (curah) masih bertahan diangka Rp10.000, gula pasir tetap Rp16.000/kg, dan telor ayam negeri Rp 24.000/kg. 

Baca Juga: Polrestabes Medan Turut Amankan 4 Terapis dalam Penggerebekan Prostitusi Berkedok Pijat

"Yang lainya masih stabil. Kalau untuk bawang putih dari Rp 12.000 menjadi Rp10.000/kg dan bawang merah Jawa dari Rp 54.000 menjadi Rp 52.000 /kg," katanya. 

Heri mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pemantauan, walaupun saat ini semua stok bapokting dan barang strategis lainnya cukup tersedia. Dan, fluktuasi harga masih dalam batas kewajaran. Begitu juga dengan penyaluran dan pendistribusian barang-barang tersebut dalam kondisi aman dan lancar.

"Saat ini semua ketersediaan bapokting dan bahan startegis lainnya aman. Tapi kita akan tetap melakukan pengawasan ke lapangan," katanya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat