kievskiy.org

43 Jembatan di Garut Rusak Akibat Banjir, Ridwan Kamil Sebut Perbaikan Memakan Waktu Hingga 4 Bulan

Gubernur Jabar, Ridwan Kamil meninjau lokasi jembatan di Desa Sukasenang, Bnayuresmi yang putus akibat diterjng banjir. Emil pun menyempatkan diri ikut membantu menyebrangkan siswa yang hendak berangkat ke sekolah dengan menggunakan perahu karet.
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil meninjau lokasi jembatan di Desa Sukasenang, Bnayuresmi yang putus akibat diterjng banjir. Emil pun menyempatkan diri ikut membantu menyebrangkan siswa yang hendak berangkat ke sekolah dengan menggunakan perahu karet. /Pikiran-Rakyat.com/Aep Hendy

PIKIRAN RAKYAT - Banjir yang melanda Kabupaten Garut Jumat 15 Juli 2022 lalu menimbulkan dampak yang cukup besar.

Selain ribuan keluarga terdampak, banjir juga telah menyebabkan sedikitnya 43 jembatan rusak.

Hal itu diungkapkan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil seusai melakukan peninjauan jembatan rusak di Desa Sukasenang, Kecamatan Banyuresmi, Kamis 21 Juli 2022.

Pihaknya mulai melaksanakan perbaikan terhadap 43 jembatan yang rusak akibat banjir.

Baca Juga: Seorang Pria Bermasker Ditemukan Gantung Diri di Seberang Gor Elvanna Kawaluyaan, Korban Dikabarkan Warga Buah

Diperkirakan, proses perbaikan memakan waktu hingga empat bulan ke depan. Ia menyampaikan, sambil menunggu proses perbaikan jembatan selesai, akan dibangun jembatan darurat.

Pihaknya sudah memerintahkan Forkopimda untuk membantu menyeberangkan warga dan anak-anak sekolah dengan menggunakan perahu karet, seperti yang dilakukan di Desa Sukasenang.

Jembatan permanen yang akan dibangun kembali untuk mengganti jembatan yang rusak akibat tergerus banjir, tambah Ridwan, ketinggiannya akan ditambah minimal dua meter dari ketinggian semula.

Baca Juga: Kondisi Bocah SD Korban Perundungan di Tasikmalaya Sebelum Meninggal Terungkap, Ada Komplikasi Penyakit

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat