PIKIRAN RAKYAT - Jembatan gantung yang menjadi akses siswa siswi di Cianjur menuju ke sekolah putus sejak beberapa tahun lalu, namun hingga kini belum diperbaiki.
Hal itu menyebabkan ratusan siswa di Desa Sukaluyu, Kecamatan Cikadu, Cianjur, Jawa Barat terpaksa menyebrangi sungai ketika pergi dan pulang sekolah.
Para siswa itu terpaksa menantang arus sungai yang deras sejak pagi dan seragam basah karena terkena air.
Baca Juga: Apa Itu Steam yang Diblokir Kominfo? Simak Penjelasan Berikut
Tak hanya menghambat kegiatan para murid sekolah, putusnya jembatan gantung itu juga menyebabkan aktivitas warga sekitar terhambat.
Salah satu guru SDN Padawaras, Eyep mengatakan, jembatan gantung yang membentang sepanjang 100 meter di atas Sungai Ciujung putus sejak beberapa tahun lalu.
Menurut Eyep, tak jarang jika sedang turun hujan, arus sungai yang dilalui siswanya semakin deras, sehingga banyak siswa yang terpaksa tidak masuk ke sekolah.
Baca Juga: Update Klasemen Liga 1: Madura United Peringkat Pertama, Bagaimana dengan Persib Bandung?
"Tidak jarang kalau hujan turun deras sejak pagi, ratusan siswa terpaksa tidak masuk sekolah karena arus sungai deras dapat mengancam keselamatan siswa," tutur Eyep.