kievskiy.org

Dua Kakek Jadi Korban Pelecehan Dukun di Bekasi, Berdalih Menyucikan Diri

Kedua kakek menunjukkan pakaian putih sebagai syarat ritual dukun ND di Mapolres Metro Bekasi, Rabu 12 Oktober 2022.
Kedua kakek menunjukkan pakaian putih sebagai syarat ritual dukun ND di Mapolres Metro Bekasi, Rabu 12 Oktober 2022. /Pikiran Rakyat/Tommi Andryandy Pikiran Rakyat/Tommi Andryandy

PIKIRAN RAKYAT - Dua orang kakek di Kabupaten Bekasi mengaku menjadi korban pelecehan seksual oleh seorang dukun, berinisial ND. Dengan dalih untuk menyucikan diri, sang dukun cabul lantas melakukan aksi bejatnya itu hingga berulang kali.

Keduanya, SA (61) dan SU (60) lantas mengadukan pelecehan seksual tersebut pada Kepolisian Resor Metro Bekasi. Mereka melapor bersama seorang pria paruh baya lainnya, CS (59), yang juga melaporkan dukun ND dalam kasus penipuan.

“Bilangnya untuk menyucikan diri, badan saya mau dibersihkan sampai ke dalam-dalamnya. Tapi makin ke sini kok enggak masuk ke pemikiran akal sehat,” kata SU kepada wartawan di Mapolres Metro Bekasi, Cikarang Barat, Rabu 12 Oktober 2022.

SU mengaku pertama kali menjadi korban pelecehan saat awal mendatangi kediaman ND di Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi.

Baca Juga: Update Kasus Meme Stupa Borobudur: Roy Suryo Didakwa 3 Pasal hingga Terancam 5 Tahun Penjara

SU yang memiliki sejumlah masalah keuangan kemudian mendapatkan informasi tentang seorang dukun di Cikarang.

Saat pertama kali mendatangi kediaman ND itu, SU rupanya terkesima dengan penjelasan sang dukun yang mengaku bisa memperlancar rezeki.

ND menjanjikan pada SU bahwa dirinya akan mendapatkan banyak transferan uang jutaan rupiah setiap bulan. Namun, SU harus mengikuti ritual yang disyaratkan, di antaranya dengan menyucikan diri.

SU yang terlanjur percaya kemudian tidak bisa menolak saat diminta naik ke lantai tiga kediaman ND. SU pun menurut saat diminta membuka seluruh pakaiannya. Lalu aksi pencabulan pun diduga dilakukan ND kepada SU.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat