kievskiy.org

Jembatan Ambruk, Penghubung Desa di Cikatomas Kabupaten Tasikmalaya Masuk ke Sungai

WARGA memandangi jembatan yang ambruk di perbatasan Desa Cayur dan Desa Sindangasih, Kecamatan Cikatomas, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat, 19 Juni 2020. Cuaca buruk menjadi penyebab ambruknya titian itu.*
WARGA memandangi jembatan yang ambruk di perbatasan Desa Cayur dan Desa Sindangasih, Kecamatan Cikatomas, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat, 19 Juni 2020. Cuaca buruk menjadi penyebab ambruknya titian itu.* /DOK. WARGA

PIKIRAN RAKYAT - Luapan Sungai Cimedang akibat hujan deras yang mengguyur semalaman membuat Jembatan Cisepet di perbatasan Desa Cayur dan Sindangasih di Kecamatan Cikatomas, Kabupaten Tasikmalaya ambruk.

Selain jembatan ambruk, cuaca buruk juga membuat sejumlah wilayah lain mengalami longsor, jalan ambles dan banjir.

Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tasikmalaya ‎‎Nuraedidin mengungkapkan, ambruknya jembatan bermula saat banjir terjadi akibat Sungai Cimedang yang mengalir di bawah jembatan itu meluap.

Baca Juga: KPK Eksekusi Pengusaha Penyuap Aspidum Kejati Jakarta ke Sukamiskin

"Ini jembatan yang dibangun 2012, menghubungkan desa Cayur dan Sindangasih tadi malam karena intensitas hujan yang cukup tinggi terjadi banjir bandang," ucapnya di lokasi kejadian, Jumat, 19 Juni 2020.

Konstruksi titian itu pun ambruk dengan posisi bagian tengah masuk ke sungai. Imbasnya, sekira 5.000 warga mengalami kesulitan beraktivitas karena akses penghubung dua desa tersebut rusak.

Untuk ke Salopa, warga mesti menggunakan jalan lain yang lebih jauh dan hanya bisa dilalui kendaraan roda dua.

Baca Juga: Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Garut Gandeng 4 Menteri untuk Jadikan Situ Bagendit Wisata Kelas Dunia

Nuraedidin pun segera berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang Perumahan dan Permukiman Kabupaten Tasikmalaya untuk penanganan serta penyelesaian putusnya akses tersebut.

"Kasihan masyarakat kita jadi jauh aksesnya," ucapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat