kievskiy.org

Cuaca Ekstrem, Nelayan di Pelabuhanratu Diimbau Tak Melaut

Ilustrasi nelayan.
Ilustrasi nelayan. /Pixabay/Quangpraha

PIKIRAN RAKYAT - Ratusan perahu nelayan tampak terparkir di dermaga Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu (PPNP), Senin, 7 November 2022.

Perahu-perahu congkreng tersebut untuk sementara waktu diparkir lantaran kondisi cuaca ekstrem dan gelombang tinggi sehingga sangat membahayakan keselamatan.

Beberapa nelayan lebih memilih untuk tidak dulu pergi melaut. Kalau pun adayang terpaksa melaut, harus yang betul-betul berpengalaman, membawa peralatan keselamatan lengkap, dan tahu cara bertindak ketika terjadi cuaca ekstrem dan gelombang tinggi saat di tengah laut.

Baca Juga: Pemprov Jabar Mulai Salurkan Bansos BBM ke Nelayan hingga Nahkoda

Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Sukabumi, Sep Radi Pradika mengatakan, hampir setiap terjadi kondisi cuaca ekstrem dan gelombang tinggi, HNSI selalu memberi imbauan kepada para nelayan.

Apalagi, kata dia, dalam istilah nelayan, saat ini di perairan Palabuhanratu dan pantai lainnya di selatan Kabupaten Sukabumi, sedang memasuki musim barat.

Apabila musim barat datang, ada ancaman cuaca ekstrem dengan gelombang tinggi yang mengintai para nelayan.

Baca Juga: Lirik Lagu Nelayan Tua – Vina Panduwinata dan Fakta di Baliknya

”Memang hari ini masuk bulan musim barat. Ini sudah terjadi mulai dari bulan September dan diperkirakan akan berlangsung sampai bulan Maret 2023 nanti. Dari beberapa hari ke belakang kami juga sudah meminta kepada para nelayan untuk tetap waspada dan berhati-hati saat melaut. Keselamatan itu adalah yang paling penting dan utama," kata Sep Radi pada Senin, 7 November 2022.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat