kievskiy.org

56 Kepala Keluarga di Ciamis Terisolir Akibat Putusnya Jembatan Gantung

Warga menggunakan perahu untuk menyeberangi Sungai Ciseel, Desa Ciparay, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Ciamis, Jumat, 11 November 2022. Warga harus menyeberang menggunakan perahu setelah jembatan di atas sungai tersebut putus diterjang banjir yang menyebabkan 56 keluarga terisolasi.
Warga menggunakan perahu untuk menyeberangi Sungai Ciseel, Desa Ciparay, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Ciamis, Jumat, 11 November 2022. Warga harus menyeberang menggunakan perahu setelah jembatan di atas sungai tersebut putus diterjang banjir yang menyebabkan 56 keluarga terisolasi. /Pikiran Rakyat/Nurhandoko

PIKIRAN RAKYAT - Jembatan gantung di atas Sungai Ciseel, Desa Ciparay, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Ciamis putus akibat diterjang banjir. Akibatnyas, 56 keluarga terisolasi.

“Jembatan gantung putus diterjang banjir. Sejumlah rumah juga terendam akibat meluapnya Sungai Ciseel. Ada satu RW yang terisolasi,” kata Camat Cidolog, Agusyani pada Jumat, 11 November 2022.

Dia menuturkan, saat ini untuk mencapai lokasi tersebut harus menyeberang dengan menaiki perahu.

Baca Juga: Jokowi Resmikan Jembatan Gantung Wear Fair: yang Kita Bangun Itu Bukan Hanya...

Hanya, diakui Agus perahu yang ada hanya satu, sehingga ketika menyeberang harus bergantian. Termasuk ketika mengirimkan bantuan sembako untuk korban terdampak banjir.

“Selain menyalurkan sembako, kami juga melakukan pemeriksaan kesehatan. Ka- mi juga waswas, sebab saat ini aliran sungai masih deras,” tuturnya.

Agusyani mengungkapkan, hampir setiap tahun Sungai Ciseel meluap dan mengakibatkan banjir.

Baca Juga: Puluhan Siswa Jatuh ke Sungai Akibat Jembatan Gantung di Probolinggo Putus, Begini Kronologinya

Pada April 2021, tiga desa yakni Desa Ciparay dan Margajaya Kecamatan Cidolog dan Desa Sukajaya, Kecamatan Pamarican juga terendam banjir.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat