PIKIRAN RAKYAT - Memasuki hari keenam, Tagana Dinas Sosial PMD Kabupaten Pangandaran mendirikan posko Dapur Umum di tempat pengungsian korban gempa bumi di Warungkondang Kabupaten Cianjur.
Ketua Tagana Kab Pangandaran Nana Suryana mengabarkan, seperti biasanya pagi hari ini anggota Tagana tengah menyiapkan menu makanan untuk warga korban gempa bumi di posko pengungsian di Warungkondang Cianjur.
Nana mengatakan, jumlah pengungsi di posko Warungkondang Cianjur terus bertambah, hal tersebut dilihat dari bertambahnya jumlah nasi bungkus yang disiapkan khususnya di posko Dapur Umum Tagana Kab Pangandaran.
"Dua hari kemarin, kami hanya menyiapkan sekitar 1.600 bungkus nasi lengkap dengan lauk pauknya, namun pagi ini kami harus menyiapkan sebanyak 4.000 bungkus," kata Nana melalui telepon, Minggu 27 November 2022.
Baca Juga: 14 Korban Gempa Cianjur Masih Hilang, 318 Orang Meninggal dan 73.693 Warga Mengungsi
Nana mengatakan penambahan jumlah pengungsi disebabkan ketersediaan kebutuhan makanan di rumahnya mungkin sudah menipis atau habis sehingga memilih tinggal di tempat pengungsian.
Tidak hanya melayani di posko pengungsian, pendistribusian nasi bungkus juga disebar ke posko-posko mandiri.
"Mungkin stoknya sudah mulai habis, apalagi mereka sudah lama tidak bekerja pascagempa bumi, akhirnya memilih tinggal di tempat pengungsian," ujarnya.
Ia mengatakan, Kemensos sudah menginstruksikan kepada Balai Sentra Terpadu untuk mendukung logistik yang tidak ada di posko induk.