kievskiy.org

10 Koli Pakaian Laki-laki Disalurkan ke Pengungsi Gempa Cianjur, Pemkot Bandung: Jangan Pakai Daster Lagi

Warga Kampung Cariau, Desa Mangunkerta, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur saat mengungsi di posko pengungsian yang didirikan Kementerian Sosial.
Warga Kampung Cariau, Desa Mangunkerta, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur saat mengungsi di posko pengungsian yang didirikan Kementerian Sosial. /Pikiran Rakyat/Amir Faisol Pikiran Rakyat/Amir Faisol

PIKIRAN RAKYAT – Pascagempa di Cianjur, Jawa Barat pada Senin, 21 November 2022, sejumlah pihak pun masih terus mengirimkan bantuan untuk warga terdampak sekaligus pengungsi.

Tidak terkecuali Pemerintah Kota Bandung yang turut memberikan donasi sebesar Rp500 juta untuk warga terdampak lindu dengan magnitude 5,6 tersebut.

Keterangan tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna.

Baca Juga: Sinopsis Kupu Malam, Kala Michelle Ziudith Berperan Menjadi Mahasiswa sekaligus Pelacur

"Hari ini kami menyampaikan amanat dari pimpinan kami, memberikan bantuan kepada saudara kami yang sekarang ini terkena musibah, gempa bumi di Kabupaten Cianjur," katanya, Senin, 28 November 2022.

Selain itu, Pemkot Bandung turut menyalurkan 12 truk logistik berisi makanan, selimut, kaos kaki, terpal dan tenda.

Adapun, 12 kodi pakaian laki-laki juga ikut disalurkan kepada warga terdampak gempa Cianjur.

Baca Juga: Harga Baterai Innova Zenix Bikin Kaget, Satu Unit Nyaris Kebeli Yamaha Nmax

Ema pun berharap agar bantuan tersebut dapat membuat pengungsi laki-laki tidak kembali memakai daster.

Pasalnya, sebelumnya beredar sebuah foto yang menunjukkan bahwa pengungsi laki-laki gempa Cianjur tengah menggunakan pakaian bantuan berupa daster yang merupakan pakaian wanita.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat