/photo/2020/07/10/667565741.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membawa sejumlah dokuman yang dimasukkan dalam kardus dan koper usai menggeledah Kantor Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) serta Pendopo Wali Kota Banjar. Penggeledahan pada hari Jumat 10 Juli 2020 sejak pagi berlangsung hingga menjelang magrib.
Pantauan Pikiran Rakyat menyebutkan, setidaknya ada 15 petugas KPK yang datang ke Kota Banjar. Mereka naik enam kendaraan,dengan nomor plat hitam B. Mereka dibagi menjadi dua tim, yakni menggeledah Pendopo Wali Kota Banjar dan tim lainnya di Kantor PUPUPKP.
Sebelumnya petugas anti ruswah tersebut juga telah melakukan pemeriksaan di Kantor PT PMG, kontraktor. Kegiatan tersebut berlangsung pada hari Kamis, 9 Juli 2020.
Baca Juga: Komentari Kalung Anti Corona Bersama Sandiaga Uno, Dirut RSPI: Tak Perlu Diteruskan
Selama berlangsungnya penggeledahan ke dua tempat tersebut mendapat penjagaan ketat dari aparat kepolisian Resor (Polres) Banjar.
Penggeledahan di Pendopo Wali Kota Banjar berlangsung hingga pukul 15.45 WIB. Usai dari tempat tersebut petugas yang meninggalkan tempat dengan membawa dua koper dan kardus yang diperikarakan berisi dokumen.
Saat meninggalkan Pendopo Wali Kota Banjar, petugas tidak memberikan satu pun keterangan kepada awak media yang menunggu sejak pagi. Dari tempat tersebut, petugas KPK langsung bergabung dengan anggota lainnya yang masih ada di kantor PUPRPKP.
Baca Juga: Leluasa Jebol Data Denny Siregar, Karyawan Telkomsel Kaki Tangan Oposite6890 Pakai Modus Ini
Menjelang magrib, satu per satu petugas KPK keluar dari kantor pemerintah yang berada di Jalan Purnomosidi, Doboku. Mereka keluar membawa kardus dan koper yang diduga berisi dokumen terkait dengan penggeledahan yang dilakukan.