kievskiy.org

28 Anak di Jawa Barat Jadi korban Ciki Ngebul, Satu Anak Alami Lubang pada Lambung

Ilustrasi makanan bernitrogen cair. Kasus keracunan ciki ngebul atau cikbul meningkat.
Ilustrasi makanan bernitrogen cair. Kasus keracunan ciki ngebul atau cikbul meningkat. /YouTubecom/ star high video YouTubecom/ star high video

PIKIRAN RAKYAT - Polda Jawa Barat akan memperketat pengawasan, menyusul adanya kasus puluhan anak-anak di Tasikmalaya dan Bekasi menjadi korban dari ciki ngebul. Mereka mengalami keracunan usai mengonsumsi camilan yang dicampur nitrogen tersebut.

Berdasarkan laporan, sebanyak 28 anak dari Tasikmalaya dan Bekasi mengalami keracunan usai mengonsumsi ciki ngebul. Polda Jabar pun akan menggandeng instansi terkait seperti Dinas Kesehatan di tingkat kabupaten dan kota serta BPOM dalam melakukan pengawasan.

"Akan kita koordinasikan dengan bersama Dinkes dan BPOM untuk mendukung pengawasan," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo, Sabtu, 7 Januari 2023.

Dia menambahkan bahwa jajaran polisi akan menindaklanjuti bila ditemukan ada laporan dan unsur pidana dalam kasus anak yang keracunan akibat mengkonsumsi chiki ngebul.

"Kita merespons jika ada laporan dan jika ada unsur pidananya maka akan kita proses, untuk teknisnya akan kita koordinasikan," ujar Ibrahim Tompo.

Sebelum Polda Jabar, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) juga telah meminta rumah sakit dan Dinas Kesehatan (Dinkes) di kabupaten/kota untuk segera melapor jika menemukan kasus keracunan jajanan chiki ngebul.

Surat imbauan tersebut tertuang dalam Surat Edaran nomor SR.01.07/III.5/154/2023 yang ditandatangani Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan, drg Yuli Astuti Saripawan, M.Kes.

Baca Juga: Diprotes Keluarga Ayahnya, Tiko Minta Maaf: Aku Tidak Tahu Kebenaran Ceritanya

Kronologi Kejadian

A. Tasikmalaya

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat