/photo/2020/01/11/1968436745.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Gempa Bumi berkekuatan magnitudo 4,4 mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dengan titik lokasi di kedalaman 10 Km. Akibatnya, beberapa rumah dilaporkan rusak, bahkan satu orang anak berusia 7 tahun harus mendapatkan perawatan intensif dan dioperasi karena mengalami luka berat.
Berdasarkan laporan BPBD Kabupaten Cianjur, beberapa korban di antaranya: Siti (34 tahun) alamat Kp. Cijedil RW 004 (Luka ringan). Di Desa Sukamanah 2 korban atas nama Halimah (42 tahun) alamat Kp. Kedung Girang 002/007 (Luka Ringan) serta korban atas nama Dimas (26 tahun) Kp. Kedung Girang 002/007 (Luka Ringan).
Di Desa Sarampad 2 korban atas nama Dadang (25 Thn) alamat Kp. Jamaras 02/08 (Luka Sedang) dan korban Yadi (30 thn) Kp. Sarampad Rw 02 (Luka Berat). Di Desa Cibulakan 1 korban atas nama M. Abdul Rohib (27 thn) alamat kp. garogol RT 04/03 Ds Cibulakan Kec. Cugenang ( luka Ringan).
Desa Padaluyu 1 korban atas nama Ahmad (34 tahun) Kp. Pabuaran 003/004 (Luka Ringan). Dan di Desa Ciputri 3 korban atas nama Ajid (7tahun) bapak Ade dan Ibu Ai alamat Kp bebesaran RT 01/07 ( Luka Berat ).
Baca Juga: Prediksi Skor Schalke 04 vs RB Leipzig di Bundesliga: Line-up dan Head to Head
Kepala BPBD Kabupaten Cianjur Fatah Rizal mengatakan, korban atas nama Ajid (7) setelah kejadian sempat dirujuk ke Rumah Sakit Cimacan namun karena Luka yang dideritanya cukup parah, korban dirujuk lagi ke RSUD Sayang Cianjur.
"Korban saat ini sedang ditangani di RSUD Sayang Cianjur, informasinya akan dilakukan tindakan operasi terhadap korban karena Cedera pada kepalanya," ujar Rizal saat dihubungi, Selasa 24 Januari 2023.
Rizal mengatakan, data korban akibat gempa susulan berjumlah 8 korban luka-luka akibat tertimpa reruntuhan material bangunan rumahnya di beberapa lokasi titik gempa di kecamatan Cugenang dan Pacet.
"Untuk korban luka ringan sudah kembali ke rumahnya masing-masing, sedangkan korban yang luka berat di rujuk ke rumah sakit, termasuk korban Ajid (7) yang masih mendapatkan penanganan medis di RSUD Sayang Cianjur," kata Rizal.