PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kota Bogor mewajibkan warganya yang akan bepergian ke luar kota untuk melaporkan diri ke RT/RW setempat. Hal itu berkaitan dengan pencegahan perluasan penyebaran Covid-19 di Kota Bogor yang kasusnya saat ini didominasi berasal dari luar kota.
Wali kota Bogor Bima Arya telah menginstruksikan kepada asisten pemerintahan, camat dan lurah untuk membuat surat edaran resmi berkaitan dengan hal tersebut. Mereka yang keluar kota akan di tes usap oleh Pemkot Bogor. Namun demikian, bima mencatat aturan itu tidak berlaku bagi warga Kota Bogor yang bepergian ke Jakarta secara rutin untuk bekerja.
“Kalau misalnya ke Bandung, Surabaya apalagi ke luar pulau Jawa diwajibkan di Swab begitu pulang. Kemudian selama masa Swab diminta untuk menjaga jarak dengan keluarga, isolasi mandiri. Tolong Dinkes dibuat panduannya agar lurah bisa menjalankannya,” tutur Bima Arya, Rabu 29 Juli 2020.
Baca Juga: LINK Live Streaming Cagliari vs Juventus: Statistik 5 Pertemuan dan Ambisi Cristiano Ronaldo
Bima mengimbau kepada masyarakat agar terus mewaspadai penyebaran virus yang masih cukup masif di Indonesia. Terlebih saat ini beberapa kepala daerah juga turut terpapar virus tersebut. Bima meminta kepada Tim Satgas Penanganan Covid-19 dan Dinas Kesehatan Kota Bogor untuk segera menganalisis penularan kasus Covid-19 di Kota Bogor. Pasalnya, selama sepekan terakhir, penambahan kasus Covid-19 juga cukup signifikan.
“Jadi, ini perang belum selesai. Hari ini kita lihat penularan di perkantoran dan permukiman. Kalau di Kota Bogor trennya naik, jadi sudah ada 4 keluarga karena tidak jujur dan lalai akhirnya banyak terjangkit positif,” sebut Bima.
Menurut Bima, analisis yang dilakukan bukan hanya sebatas bahwa kasus tersebut berasal dari luar kota, tetapi juga perluu didalami lantaran ada yang tidak kemana-mana namun tertular Covid-19.
Baca Juga: Terkuak, Polisi Ungkap Pria Berinisial S yang Diamankan Bersama Artis VS di Salah Satu Hotel
Bima khawatir, jika tidak segera diantisipasi, akan terjadi transmisi lokal di permukiman. Bima pun berharap Kota Bogor bisa meniru Vietnam, negara yang dinilai paling berhasil menanggulangi Covid-19 dengan angka kematian 0.