kievskiy.org

Gerombolan Bermotor di Sukabumi Bikin Resah, Bacok Warga Sambil Live Instagram

Ilustrasi. Aksi gerombolan bermotor di Sukabumi meresahkan warga.
Ilustrasi. Aksi gerombolan bermotor di Sukabumi meresahkan warga. /Pixabay/Republica

PIKIRAN RAKYAT - Warga Kota Sukabumi dibuat resah oleh aksi brutal gerombolan bermotor kriminal. Pekan lalu, ada 2 warga di 2 lokasi berbeda yang jadi korban keberingasan gerombolan bermotor tersebut. Korban bahkan harus dirawat di rumah sakit.

Dalam menjalankan aksinya, para gerombolan bermotor itu seringkali mengawalinya dengan berkonvoi menggunakan sepeda motor pada malam hari. Beberapa di antara mereka acap mengacungkan senjata tajam.

Saat berkonvoi, apabila ada warga atau kelompok lain yang dianggap mengusik, mereka  akan menyerangnya dengan membabi buta. Ada pula yang menayangkan aksi pembacokan secara live di Instagram.

Sepeda motor yang digunakan saat berkonvoi bersuara sangat bising, sehingga sering memicu kekesalan warga yang sedang beristirahat pada malam hari. Aksi semacam ini bukan hanya dilakukan oleh geng motor saja, tapi juga pelajar-pelajar SMK.

Baca Juga: Bukan Ribuan, Al-Qur’an yang Hilang di Masjid Al Jabbar Jumlahnya 231 Eksemplar

Kapolres Sukabumi Kota, Ajun Komisaris Besar Ari Setyawan Wibowo, mengaku sudah banyak menerima laporan dari masyarakat yang resah atas aksi gerombolan bermotor tersebut. Ari tak akan segan melakukan tindakan tegas kepada para berandalan bermotor yang dianggap sudah mengganggu kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat).

Ari juga menjamin rasa aman kepada masyarakat, terutama yang beraktivitas pada malam hari. Dia mengaku sudah menyiapkan tim khusus dari Satuan Intel dan Satuan Reskrim yang akan bertugas di titik-titik tertentu untuk mengantisipasi maupun melakukan tindakan tegas terukur.

“Mohon doa dukungan juga kepada seluruh masyarakat agar kami bisa segera mengungkap perkara ini, dan mencari para pelaku yang belum tertangkap karena menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. Saya yakinkan dan pastikan masyarakat untuk bisa beraktivitas seperti biasa. Saya menjamin keamanan di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota. Personel Tim Reserse dan Tim Intel sudah disiapkan di tempat sesuai mapping. Kami juga berkomitmen akan menindak tegas para pelaku apabila sudah membahayakan masyarakat. Silakan kalau mau coba,” kata Ari kepada awak media pada Senin, 26 Juni 2023.

Baca Juga: Pria di Banyumas Bunuh 7 Bayi Hasil Inses dengan Putrinya, Istri Tahu tapi Diancam

Ari juga meminta bantuan kepada masyarakat agar melapor kepada petugas kepolisian apabila menemukan informasi ada gerombolan bermotor melakukan penganiayaan dan belum tertangkap.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat