kievskiy.org

Minta Pengamanan Dakwah Ditingkatkan, Ridwan Kamil Ingatkan 'tapi Jangan Terlihat Menegangkan'

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menginstruksikan pengamanan ulama, antisipasi kasus penusukan Syekh Ali Jaber terulang, melalui Kapolda  Jawa Barat, Irjen Pol Rudy Sufahriadi.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menginstruksikan pengamanan ulama, antisipasi kasus penusukan Syekh Ali Jaber terulang, melalui Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Rudy Sufahriadi. /Pikiran-rakyat.com/Asep M Saefuloh

PIKIRAN RAKYAT - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta agar di Jawa Barat, ada peningkatan kesiagaan terhadap pemuka agama di ruang publik.

Ridwan tak ingin kasus serupa penusukan Syeikh Ali Jaber di Lampung terjadi di Jawa Barat.

Ridwan pun meminta aparat keamanan, MUI, dan juga panitia penyelenggara untuk meningkatkan kewaspadaan. 

 Baca Juga: Cerita Pengalaman Jadi Pasien Covid-19 hingga Sembuh, Iis Sugianto: 50 Persen Ini Akhir Hidup Saya

"Kami atas nama pemerintah provinsi Jawa Barat, menyampaikan rasa keprihatinan atas kejadian penusukan di  Lampung kepada  ulama kita Syekh Ali Jaber, yablng merupakan sahabat warga Jawa Barat," ujar dia dalam jumpa pers di Makodam III Siliwangi, Senin, 14 September 2020.

Oleh karena itu, kata Ridwan, pihaknya mendoakan agar sangat ulama segera pulih, sehat kembali.

"Kami sudah kordinasikan dengan Pak Kapolda Pak Pangdam, dan MUI, agar Jawa Barat ditingkatkan kesiagaan. Khususnya dari kepolisian sudah ada edaran, yang pertama agar setiap panitia dakwah keagamaan itu agar segera berkoordinasi dengan aparat kepolisian setempat, " ujar Ridwan. 

 Baca Juga: Kepergok Beraksi, Pelaku Begal Ditembak Mati, Polrestabes: Mencoba Lukai Petugas Pakai Senjata Tajam

Panitia berhak mengajukan pengamanan baik terbuka maupun tertutup. 

"Saya titip kepada  panitia yang menyelenggarakan kajian di ruang-ruang publik,  agar membuat formasi keamanan yang waspada. Tapi tidak terlihat menegangkan atau berlebihan," ujar dia. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat