kievskiy.org

Stasiun Kereta Cepat Whoosh di Kopo Gagal Dibangun karena Dana Nihil?

Kereta Cepat Whoosh
Kereta Cepat Whoosh /Pikiran Rakyat/ Vidia Elfa Safhira

PIKIRAN RAKYAT - Direktur Utama PT KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan, pembangunan stasiun baru untuk Kereta Cepat Whoosh di kawasan Kopo sedang dipertimbangkan.

Ia mengatakan untuk lahannya sudah ada, tetapi belum bisa segera dibangun karena terbatasnya dana dan izin penggunaan lahan di kawasan tersebut.

“Di Kopo ada sekitar 30 hektare dan bisa untuk stasiun Whoosh. Tapi kami belum punya dananya,” kata Riyadi, dikutip dari Antara.

Adapun saat ini, tiga stasiun yang sudah beroperasi sudah terhubung dengan berbagai transportasi lain.

Baca Juga: Soal Hubungan Jokowi dengan Megawati Soekarnoputri, Stafsus Presiden: Tak Ada Masalah

Stasiun Halim telah terhubung dengan LRT Jabodebek, bus Damri ke Bandara Soekarno Hatta, TransJakarta, dan layanan taksi konvensional.

Sedangkan Stasiun Padalarang, terdapat kereta feeder untuk penumpang tujuan Stasiun Cimahi dan Stasiun Bandung, KA Commuter Line Bandung Raya, dan KA Commuter Line Garut yang dapat diakses langsung oleh penumpang KA Whoosh di stasiun.

Kemudian di Stasiun Tegalluar, akses penumpang dipermudah melalui pembukaan exit tol KM 149, Jembatan Cibiru Baru, dan layanan bus Damri.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Concealer Lokal, Ampuh Tutupi Bekas Jerawat dan Noda Hitam di Wajah

Pembangunan Stasiun Whoos di Kopo Batal?

Kemenko Marves mengungkapkan belum bisa memastikan apakah stasiun Whoosh di Kopo jadi dibangun atau tidak. Pasalnya, saat ini Kemenko Marves lebih fokus pendanaan pada empat stasiun yang sudah beroperasi.

"Jika dibutuhkan stasiun lain, kami akan fokus pada sisi pendanaan," kata Plt Sekretaris Deputi Bidang Koordinasi Pertambangan dan Investasi Kemenko Marves Rifky Setiawan.

Oleh karena itu, Moeldoko bersikeras pihaknya akan terus berkoordinasi dengan kementerian/lembaga (K/L) terkait untuk mengkaji rencana membangun stasiun Whoosh di Kota Bandung.

Baca Juga: Istana Bantah Pertemuan Jokowi dan Agus Rahardjo Jadi Awal Lahirnya Revisi UU KPK: Itu Inisiatif DPR

"Silakan opsi ini (membangun stasiun Whoosh di Kopo) dipertimbangkan. Karena Kereta Cepat Jakarta-Bandung seharusnya benar-benar berakhir (berhenti) di Bandung," tuturnya.

Cara beli tiket Kereta Cepat Whoosh via aplikasi:

  1. Unduh aplikasi Whoosh di Google Play Store untuk Android atau App Store untuk iOS
  2. Buka Aplikasi Whoosh dan lakukan registrasi akun dengan mengisi data informasi pribadi
  3. Login dengan akun yang sudah dibuat, kemudian pilih rute, kelas tempat duduk, serta jadwal keberangkatan
  4. Pilih posisi tempat duduk yang ingin ditempati.
  5. Pilih metode pembayaran yang diinginkan
  6. Setelah pembayaran sukses, penumpang akan mendapatkan QR Code yang dapat digunakan untuk gate in dan gate out di stasiun
  7. Masyarakat juga dapat menukar QR Code tersebut dengan tiket fisik pada ticket vending machine di stasiun.

Itu dia cara pesan tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung (Whoosh) di aplikasi.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat