/photo/2024/01/08/42660121.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Barat meluncurkan program khusus berlambang jeruk untuk memenangkan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Jawa Barat. Program ini diberi nama 'SEGER 8ENER' yang memiliki 3 tujuan utama. Tujuan tersebut adalah pangan murah, kerja gampang, dan sehat mudah.
Ketua DPW PKS Jabar Haru Suandharu mengatakan, program ini tidak hanya penyampaian visi dan misi. Namun, ada kegiatan khusus bagi masyarakat khususnya masyarakat Jawa Barat.
"Kita adakan acara senam pagi bersama misalnya, lalu dilanjutkan dengan cek kesehatan semisal cek gula darah dan lainnya. Termasuk juga penyuluhan tentang kesehatan," kata Haru di Kantor DPW PKS di Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Senin, 8 Januari 2024.
Selain itu, kata Haru, ada juga program pencarian kerja dan bimbingan agar masyarakat bisa mendapat pekerjaan yang baik. "Kami akan carikan pekerjaan sesuai, termasuk memberikan pemahaman bagaimana cara-cara membuat CV misalnya. Tujuannya, ya, agar bisa diterima bekerja dengan mudah," katanya.
Program lainnya yang akan dikuatkan melalui program 'SEGER 8ENER' adalah memberikan pelatihan wirausaha. "Kami juga membuat pasar murah, ini karena tentunya politik uang dilarang. Ada pula kader yang membantu mencarikan barang-barang yang akan dijual tersebut agar bisa dibeli dengan murah," katanya.
Disinggung mengenai alasan pemilihan buah jeruk sebagai lambang program ini, Haru mengatakan, jeruk merupakan buah yang egaliter. Siapa pun bisa memakan jeruk karena harganya terjangkau. "Kalau mangga kan tidak juga semua orang bisa menikmatinya," katanya.
Haru juga menyampaikan, PKS Jabar akan terus memperkuat suaranya di masyarakat. Bahkan untuk DPRD Jabar sebanyak 21 kursi legislatif menjadi incaran. "Kalau untuk DPR RI kita targetkan 13 kursi untuk dapil-dapil di Jawa Barat," katanya.
Oleh karena itu, Haru pun berharap dengan program ini PKS menjadi partai pemenang di Indonesia dan khususnya di Jabar. "Kalau untuk Pilpres kita berharap pilpres hanya dilakukan satu putaran dengan kemenangan dari presiden yang didukung PKS yaitu Anies Rasyid Baswedan," katanya.***