kievskiy.org

Sambut Imlek 2024, Kelenteng Hok Tek Bio Ciamis Gelar Tradisi Memandikan Patung Dewa-dewi

Menjelang Tahun Baru Imlek 2024, pengurus Kelenteng Hok Tek Bio Ciamis memandikan patung dewa dan dewi yang ada di kelenteng tersebut, Minggu, 4 Februari 2024.
Menjelang Tahun Baru Imlek 2024, pengurus Kelenteng Hok Tek Bio Ciamis memandikan patung dewa dan dewi yang ada di kelenteng tersebut, Minggu, 4 Februari 2024. / Pikiran Rakyat/Nurhandoko Wiyoso

PIKIRAN RAKYAT - Kelenteng Hok Tek Bio sibuk berbenah menyambut Tahun Baru Imlek 2024. Salah satunya adalah memandikan patung dewa-dewi yang ada di dalam kelenteng tertua di wilayah Priangan.

Pantauan kontributor Pikiran Rakyat Nurhandoko Wiyoso di kelenteng yang sudah berusia 200 tahun lebih itu, Minggu, 4 Februari 2024, beberapa umat Konghucu sudah mempersiapkan berbagai piranti yang digunakan untuk memandikan para dewa.

Setelah berdoa mereka menurunkan dewa-dewi yang diletakkan di tujuh altar. Satu per satu patung diturunkan dan diletakkan di atas meja yang sudah ditata rapi, berikut beberapa baskom berisi air yang diberi taburan bunga mawar dan melati.

Di dalam kelenteng yang berada di Kampung Kerukunan di pusat kota Ciamis, ada 25 dewa dewi. Diantaranya Hok Tek Cheng Sin, patung dewa yang pertama Kelenteng Hok Tek Bio. Toa Pekong (patung dewa tersebut) dibawa ke Ciamis oleh warga Tionghoa Hokkian sekira tahun 1742.

Pada altar lainnya, dewa dewi Tu Ti Po/Tu Ti Kung, Hian Thian Siang Tee, Wu Lu Cai Sen, Fusen. Kemudian Kwan Im Pau Sat atau Dewi Kwan Im. Kwan Sing Tekun dan lainnya.

Menjelang Tahun Baru Imlek 2024, pengurus Kelenteng Hok Tek Bio Ciamis memandikan patung dewa dan dewi yang ada di kelenteng tersebut, Minggu, 4 Februari 2024.
Menjelang Tahun Baru Imlek 2024, pengurus Kelenteng Hok Tek Bio Ciamis memandikan patung dewa dan dewi yang ada di kelenteng tersebut, Minggu, 4 Februari 2024.

Sebelum dimandikan dengan air bunga, baju yang menyelimuti dewa tersebut dilepas. Selanjutnya mereka membersihkan debu yang menempel di badan patung.

"Pertama yang dimandikan Hok Tek Cheng Shin, ini yang pertama di Hok Tek Bio. Dia juga sebagai tuan rumah di sini," kata Hidayat Kuswaya, pimpinan kelenteng, ketika ditemui kontributor Pikiran Rakyat Nurhandoko Wiyoso, Minggu, 4 Februari 2024 sebelum ikut memandikan.

Dia menambahkan, proses memandikan patung dilakukan dengan cara hati-hati. Selain karena usianya sudah tua, juga rawan rusak.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat