PIKIRAN RAKYAT - Sejarah penetapan tahun baru Masehi memiliki perbedaan dengan penetapan tahun baru Hijriah.
Masehi berlandaskan kelahiran Nabi Isa, sementara Hijriah pada peristiwa hijrahnya umat Islam dari Mekkah ke Madinah.
Masyarakat Arab Saudi menggunakan kalender Qamariyah sebelum kedatangan Islam. Kalender Qamariyah yaitu kalender yang berdasarkan peredaran bulan.
Mereka telah bersepakat bahwa tepat tanggal 1 ditandai dengan adanya hilal dan menetapkan nama bulan seperti bulan Zulhijah, bulan Rajab, Syawal, Safar, dan bulan lainnya.
Selain itu masyarakat Arab menetapkan adanya empat bulan suci seperti Dzulqa'dah, Zulhijah, Shafar Awal (Muharram) dikutip Pikiran-Rakyat.com dari kanal YouTube Yufid TV.
Biasanya yang menjadi acuan tahun yaitu peristiwa terbesar yang terjadi pada saat itu. Seperti Tahun Gajah karena saat itu terjadi serangan pasukan gajah.
Selanjutnya Tahun Fijar, yang pada saat itu terjadi Perang Fijar. Tahun renovasi Ka'bah karena pada saat itu rusak terkena banjir lalu dibangun ulang.
Kadang juga masyarakat Arab Saudi mengacu pada tahun wafatnya tokohnya. Situasi seperti ini berlangsung hingga zaman Khalifah Abu Bakar.