PIKIRAN RAKYAT - Setiap yang bernyawa pasti akan mati. Begitulah keniscayaan yang telah Allah tetapkan terhadap makhluknya.
Namun, yang jadi pertanyaan adalah bagaimana cara kerja Malaikat Izrail yang bertugas untuk mencabut nyawa setiap yang hidup.
Secara logika, satu malaikat bisa mencabut satu nyawa, akan tetapi, bagaimana ia bisa mencabut banyak nyawa dalam waktu bersamaan.
Baca Juga: Serba-serbi Cromboloni: Simak Sejarah, Cara Buat, dan Lokasi Beli Lengkap!
Malaikat Izrail Sang Pencabut Nyawa
Sebagaimana dilansir dari Hidayatullah.com, dalil dari Al-Qur'an bahwa malaikat Izrail memiliki para pembantu.
وَهُوَ الْقَاهِرُ فَوْقَ عِبَادِه وَيُرْسِلُ عَلَيْكُمْ حَفَظَةً حَتّٰى اِذَا جَاۤءَ اَحَدَكُمُ الْمَوْتُ ت
وَفَّتْهُ رُسُلُنَا وَهُمْ لَا يُفَرِّطُوْنَ (الأنعام: 61)
"Dan dialah penguasa mutlak atas semua hamba-Nya dan diutus-Nya kepadamu malaikat-malaikat penjaga, sehingga apabila kematian datang kepada salah seorang di antara kamu, para utusan kami akan mencabut nyawanya, dan mereka tidak melalaikan tugasnya." (QS Al An'am: 61)
رُسُلُنَا dalam ayat di atas berarti jamak yakni "para utusan Kami".
Imam Al Qurthubi menyebutkan bahwa yang dimaksud para utusan yang mencabut nyawa, "Mereka adalah para pembantu malaikat maut, sebagaimana yang dikatakan oleh Ibnu Abbas." (Tafsir Al Qurtubi, 7/7).
فَكَيْفَ إِذَا تَوَفَّتْهُمُ الْمَلَائِكَةُ يَضْرِبُونَ وُجُوهَهُمْ وَأَدْبَارَهُمْ (محمد: 27)