/photo/2023/06/23/2443930034.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Usai tiba di Kabupaten Cianjur, pada Selasa 25 Juni 2024, dua jemaah haji asal Kabupaten Cianjur terpaksa harus dibawa Ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang Kabupaten Cianjur.
Jemaah haji itu kabarnya mengalami sesak nafas dan lemas saat tiba di daerah dan harus mendapatkan perawatan. Identitas dari kedua jemaah diketahui Uci Sanusi (67) yang merupakan warga Desa Bojongpetir, Kecamatan Tanggeung, dan Titim (78) Warga Desa Maleber, Kecamatan Karangtengah, Cianjur.
Kepala Seksi Penyelenggara Ibadah Haji dan Umrah Kabupaten Cianjur, Rian Fauzy mengatakan bahwa pada saat tiba di Cianjur, dua jemaah langsung dibawa ke RS terdekat karena sudah lemas.
"Yang kami perhatikan kedua jemaah mengalami sesak nafas dan lemas, karena informasinya jemaah tersebut sulit untuk makan, karena terbiasa disuapin oleh Keluarga, jadi kalau tidak disuapin tidak bisa makan," kata Rian, usai menjenguk pasien jemaah haji di RSUD Sayang Cianjur pada Jumat 28 Juni 2024.
Satu jemaah haji meninggal
Rian menuturkan, jemaah haji bernama Uci Sanusi meninggal dunia sebelum dirujuk ke RS di Bandung. Sementara jemaah haji yang mengalami sakit langsung dan masih mendapatkan perawatan.
"Pak Bupati juga memberikan arahan kepada seluruh puskesmas agar visitasi ke rumah jemaah haji yang sudah tiba di Cianjur yakni sebanyak 432 jemaah yang tersebar di Kecamatan yang ada di Kabupaten Cianjur," ucap Rian.
Rian menuturkan para jemaah yang sudah visitasi juga diimbau agar terus menjaga kesehatan dan berhati-hati terhadap wabah yang dibawa dari luar negeri untuk selalu melakukan jaga jarak dengan lingkungan sementara waktu.
"Untuk sementara waktu para jemaah harus menjaga jarak dengan lingkungan," katanya.***