kievskiy.org

Bolehkah Puasa tetapi Belum Mandi Junub? Ini Hukumnya menurut Ulama

Ilustrasi hukum puasa tetapi belum mandi junub pada bulan Ramadhan 2024.
Ilustrasi hukum puasa tetapi belum mandi junub pada bulan Ramadhan 2024. /Pexels/Karolina Grabowska

PIKIRAN RAKYAT - Simak hukum puasa tetapi belum mandi junub menurut ulama. Kementerian Agama (Kemenag) telah mengungkap hukum aktivitas tersebut dan kita bisa menerapkannya saat Puasa Ramadhan 2024.

Waktu Ramadhan 2024 sudah tiba sejak Selasa 12 Maret 2024 lalu, adapun Muhammadiyah telah lebih dulu memulai puasa tepatnya pada Senin 11 Maret 2024. Bagaimanakah hukum puasa yang dijalankan meski kita belum mandi junub? Simak selengkapnya.

Bagaimana hukum puasa tetapi belum mandi junub?

Kemenag menyebut kita boleh memulai puasa meski belum mandi junub. Aktivitas mandi besar itu tentu harus disegerakan karena kaitannya dengan sholat subuh yang harus segera dilakukan.

"Menurut para ulama, bagi orang yang junub di waktu malam di bulan Ramadhan, maka boleh baginya mandi junub setelah waktu subuh tiba," katanya, dilansir laman Kemenag Bali.

"Tidak masalah bagi seseorang mandi junub atau mandi haid setelah subuh, puasanya tetap dinilai sah," ujarnnya melanjutkan.

Ulama Syaikh Wahbah Al-Zuhaili sudah menjelaskan dalam kitabnya yang berjudul Al-Fiqhul Islami wa Adillatuhu. Disebutkan puasa kita tetap sah dan kita boleh memulai puasa hari itu.

"Barang siapa di waktu subuh masih junub atau perempuan haid yang sudah suci sebelum fajar, kemudian keduanya mandi setelah fajar, maka puasa pada hari itu sudah mencukupi bagi keduanya (sah)," kata Syaikh Wahbah Al-Zuhaili.

Kita diperbolehkan mandi junub setelah datang waktu subuh karena mungkin saja kita menunda mandi akibat udara terlalu dingin atau hal lain. Landasan hukum ini adalah apa yang dilakukan Rasulullah Muhammad SAW.

"Kebolehan belum mandi junub hingga Subuh ini berdasarkan perbuatan Nabi Saw. Beliau pernah menunda melakukan mandi junub hingga Subuh, dan kemudian beliau berpuasa. Ini menjadi dasar kebolehan menunda mandi junub setelah fajar atau Subuh. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat Imam Al-Bukhari dan Muslim, dari Sayidah Aisyah dan Ummu Salamah," kata Kemenag.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat