PIKIRAN RAKYAT - Ibadah Puasa Ramadhan memiliki keistimewaan, salah satu di antara fakta ibadah itu adalah yang kaitannya dengan pahala. Umat Islam diwajibkan mengerjakannya saat masuk bulan puasa atau di antara Rajab dan Syaban menurut kalender Islam.
Sebagai ibadah yang dikerjakan sejak Subuh sampai Magrib, tentu ada beragam tantangan yang mesti dihadapi. Contohnya panasnya terik matahari, lapar, aktivitas berat, dan sebagainya, padahal kita dilarang makan, minum, dan melakukan hal-hal yang membatalkannya.
Fakta-fakta Puasa Ramadhan
Simak selengkapnya, dilansir dari laman Kemenag.
-
Masuk surga lewat pintu Rayyan
Ada tiga hadis yang menjadi dasar fakta dan keutamaan ini. Di antaranya datang dari riwayat Abu Hurairah, disebutkan bahwa ahli puasa akan masuk surga lewat pintu Rayyan, pintu itu berarti puas atau kenyang minuman. Berikut hadis-hadis tersebut:"Dari Sahl bin Sa'ad RA., dari Nabi SAW., sabdanya: "Sesungguhnya di dalam surga itu ada sebuah pintu yang disebut pintu Rayyan. Artinya: puas dan kenyang minum. Dari pintu ini masuklah semua orang yang berpuasa besok pada hari kiamat. Tidak ada seorang yang selain orang-orang yang berpuasa itu yang dapat masuk dari pintu itu. Dikatakanlah: "Manakah orang-orang yang berpuasa." Mereka itu lalu berdiri, lalu tidak seorangpun yang dapat masuk dari pintu Rayyan tadi selain orang-orang yang berpuasa. Jikalau mereka telah masuk seluruhnya, lalu pintu itupun ditutup, sehingga tidak seorangpun lagi yang dapat memasukinya," (muttafaq 'alaih).
Dari Abu Hurairah RA bahwasanya Rasulullah SAW., bersabda: "Barangsiapa yang menafkahkan sepasang binatang yakni dua ekor kuda, lembu ataupun unta dalam kepentingan fisabilillah maka ia akan dipanggil dari semua pintu surga dengan ucapan: "Hai hamba Allah, inilah yang lebih baik." Maka jikalau seorang itu dari golongan ahli salat, ia akan dipanggil dari pintu salat. Barangsiapa yang termasuk dalam ahli jihad, ia akan dipanggil dari pintu jihad. Barangsiapa yang termasuk dalam ahli puasa, ia akan dipanggil dari pintu Rayyan. Artinya, puas atau kenyang minuman. Barangsiapa yang termasuk dalam ahli sedekah, maka ia dipanggil dari pintu sedekah."
Abu Bakar RA berkata: "Ya Rasulullah, tidak ada kerugian sama sekali bagi seorang yang telah dipanggil dari pintu-pintu itu, tetapi apakah ada seorang yang dipanggil dari semua pintu itu?" Beliau SAW. menjawab: "Ya, ada dan saya mengharapkan agar Anda termasuk dalam golongan orang yang dipanggil dari semua pintu tadi," (muttafaq 'alaih).
-
Pahala puasa diberikan Allah langsung
Terdapat hadis yang diriwayatkan Abu Hurairah berupa hadis qudsi y ang menyebut puasa adalah ibadah yang pahalanya diberikan oleh Allah secara langsung. Selain itu, ibadah tersebut juga merupakan perisai dari kemaksiatan.Dari Abu Hurairah RA., Rasulullah SAW., bersabda: "Allah 'Azzawajalla berfirman -dalam hadits qudsi: "Semua amal perbuatan anak Adam-yakni manusia- itu adalah untuknya, melainkan berpuasa, karena sesungguhnya puasa itu adalah untuk-Ku dan Aku yang akan memberikan balasan dengannya. Puasa adalah sebagai perisai -dari kemaksiatan serta dari neraka. Maka dari itu, apabila pada hari seseorang diantara engkau semua itu berpuasa, janganlah ia bercakap-cakap yang kotor dan jangan pula bertengkar. Apabila ia dimaki-maki oleh seorang atau dilawan dengan bermusuhan, maka hendaklah ia berkata: "Sesungguhnya saya adalah -sedang- berpuasa.”
Dalam riwayat Imam Muslim disebutkan: "Setiap amal perbuatan anak Adam yakni manusia itu, yang berupa kebaikan akan dilipatgandakan pahalanya dengan sepuluh kalinya sehingga tujuh ratus kali lipatnya." Allah Ta'ala berfirman: "Melainkan puasa, karena sesungguhnya puasa itu adalah untukKu dan Aku akan memberikan balasannya. Orang yang berpuasa itu meninggalkan kesyahwatannya, juga makanannya semata-mata karena ketaatannya pada perintahKu. Seorang yang berpuasa itu mempunyai dua macam kegembiraan, sekali kegembiraan di waktu berbukanya dan sekali lagi kegembiraan di waktu menemui Tuhannya. Sesungguhnya bau bacin mulut orang yang berpuasa itu lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi."