PIKIRAN RAKYAT - Berikut Khutbah Idul Fitri 2024 yang bisa Anda jadikan acuan. Sebentar lagi, momen Sholat Idul Fitri akan segera tiba, setelahnya kita akan mendengarkan khotbah dari khatib.
Momen Idul Fitri hendaknya menjadi momen kembali ke fitri dan fitrah jiwa kita. Diharapkan kita akan kembali menerapkan perilaku yang rahmatan lil alamin atau memberikan rahmat kepada sekalian alam.
Berikut contoh Khutbah Idul Fitri 2024 dilansir dari laman Kemenag. Teks khotbah ini merupakan karya Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Sumatra Selatan, naskah ini sudah sudah diterbitkan sejak 2023 lalu.
Khutbah Idul Fitri 2024 tentang fitrah jiwa
![Ilustrasi Khutbah Idul Fitri 2024.](https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/0x0:0x0/x/photo/2024/04/08/3370134441.jpg)
![Ilustrasi Khutbah Idul Fitri 2024.](https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/0x0:0x0/x/photo/2024/04/08/3664859396.jpg)
Hadirin Jama’ah Shalat ‘Id Rahimakumullah
Dalam suasana menunaikan shalat ‘Idul Fitri yang khidmat berselimut rahmat dan kemenangan ini, marilah kita menghaturkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT atas curahan rahmat dan nikmat-Nya kepada kita, sehingga pada pagi hari yang cerah ini, kita dapat berkesempatan mensyiarkan dan mengikuti Sholat Idul Fitri dalam keadaan sehat walafiat, penuh gembira, bahagia dan syahdu. Dimana sebelumnya kita telah bersama-sama berjuang yang amat melelahkan, menahan lapar dan dahaga di bawah trik sinar matahari yang menyengat, serta mengendalikan diri dan anggota tubuh kita untuk tidak terjerumus ke dalam perbuatan yang dilarang selama puasa pada Bulan Ramadhan ini.
Hari raya Idul Fitri yang disambut oleh umat Islam di seluruh penjuru dunia dengan kumandang takbir, tahlil, dan tahmid yang menyeruak dan bergemuruh di setiap sudut kehidupan, di masjid, di surau, di lapangan, di jalan, di gunung dan di seluruh atmosfir kehidupan, menggema memenuhi seluruh angkasa raya sesungguhnya adalah wujud kemenangan dan ekspresi rasa syukur kaum muslimin kepada Allah SWT atas keberhasilannya menaklukkan hawa nafsu dan mengembalikan fithrah (kesucian jiwa) melalui serangkaian aktifitas ibadah, amal shaleh dan mujahadah selama satu bulan penuh di bulan suci Ramadhan yang baru saja kita lewati. Allah SWT berfirman dalam Surat Al Baqarah ayat 185::
“Dan hendaklah kamu menyempurnakan bilangannya dan mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepada kamu, semoga kamu bersyukur (kepada-Nya).” (QS. Al-Baqarah: 185).