/photo/2023/06/25/2400519544.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - 437 petugas haji Indonesia yang akan bertugas di Arab Saudi diberi pembekalan oleh Direktur Bina Haji Arsad Hidayat di Asrama Haji Pondok Gede, Selasa, 7 Mei 2024. Pembekalan akhir itu dilakukan sebelum para petugas terbang ke Tanah Suci, Rabu.
Ratusan petugas itu tergabung dalam Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, bertugas di Daerah Kerja Madinah dan Bandara. Arsad pun meminta para petugas meluruskan niatnya.
"Saya minta, sejak saat ini mari kita bersama luruskan niat. Luruskan niat ya semata-mata hanya untuk melayani tamu-tamu Allah, berikan layanan terbaik. Ibadah para petugas haji itu adalah melayani para jemaah haji," kata dia menerangkan.
Selain itu, Arsad juga meminta para petugas melayani jemaah dengan baik, selayaknya orangtua sendiri. "Jemaah haji kita ini menunggu puluhan tahun untuk berangkat, jadikanlah perjalanan ibadah ini pengalaman terbaik dalam hidupnya. Cerita bahagia jemaah haji Indonesia adalah kebahagiaan kita semuanya."
Respons cepat keluhan jemaah
Arsad juga meminta seluruh petugas bersikap ramah dan responsif. Setiap keluhan jemaah harus direspons dengan cepat, setiap potensi masalah mesti segera diselesaikan.
Pihaknya akan melakukan penilaian kinerja petugas. Petugas yang tidak bekerja dengan baik bakal mendapatkan sanksi, mulai dari teguran sampai dipulangkan ke Indonesia sebelum puncak haji.
PPIH Daker Madinah dan Bandara bertolak ke Arab Saudi menggunakan maskapai Garuda Indonesia, kode penerbangan GA 980 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta menuju Bandara International King Abdul Aziz, Jeddah. Selanjutnya, pada 15 Mei 2024, akan diberangkatkan 414 petugas yang akan bertugas di Makkah.
Pemberangkatan dibagi dua gelombang
