PIKIRAN RAKYAT - Rahayu Saraswati, keponakan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, gerah dikait-kaitkan dengan dugaan perkara korupsi izin tambak benih lobster.
Perempuan yang melaju di Pilkada 2020 sebagai calon wakil wali kota Tangerang Selatan itu, mengakui tuduhan ini bukan pertama kalinya terjadi.
Namun, menjelang Pilkada Tangerang Selatan, ia menyebutkan ada pihak yang sengaja mengembuskan lagi isu ini.
Baca Juga: 30 Tahun Lebih Bisnis Lobster, Nama Adik Prabowo Dicatut dalam Kasus Izin Ekspor: Kami Dizalimi!
“Ini bukan lagu baru, ini sudah cukup lama dimainkan. Kita sudah memberikan klarifikasi beberapa bulan lalu,” dalam jumpa pers di Jet Ski Cafe, Pluit, Jakarta Utara, Jumat, 4 Desember 2020.
Menurut Sara, demikian ia disapa, ada dua alasan kuat kenapa keluarganya turut menggeluti pembudidayaan benih lobster.
“Ini bukan hanya lobster, tapi kita mau Indonesia jadi negara superpower di kelautan. Kita berapa kali lipat dari segi luasan laut diandung Vietnam dan negara lain. Mereka di garis depan untuk ketahanan pangan, misalnya lobster salah satunya,” tuturnya.
Baca Juga: Soal Anak Teddy dan Lina, Putri Delina dan Rizky Febian Sudah Berencana Urus Adik Tirinya Sendiri
Sedangkan nama dia kadung tercatut dalam pemberitaan banyak media, yang mendukung opini nepotisme dalam perizinan ekspor benih lobster ini.
Bahkan, pernyataan anggota ICW, yang tidak pernah memberi pernyataan terkait hal itu, juga telah menyebar luar biasa.
“Saya juga setuju ada konotasi politiknya,” katanya menegaskan.